Rekrut Anggota Baru, Geng Motor Moonraker Patok Biaya Administrasi

Rekrut Anggota Baru, Geng Motor Moonraker Patok Biaya Administrasi

Mei Amelia R - detikNews
Senin, 20 Nov 2017 18:50 WIB
Barang bukti penangkapan geng Moonraker (Foto: dok. Istimewa)
Jakarta - Geng motor Moonraker di Kabupaten Bogor baru dua bulan berdiri. Untuk merekrut anggotanya, mereka menyebarkan brosur dan menetapkan tarif biaya administrasi untuk anggota baru.

"Mereka menyebarkan brosur kepada anggota baru," kata Kapolres Bogor AKBP AM Dicky Pastika Gading dalam keterangannya kepada detikcom, Senin (20/11/2017).




SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dicky menyampaikan, geng motor itu sudah bermarkas di Parung Kuda, Kabupaten Bogor, selama tiga bulan. Selama tiga bulan itu, Moonraker diketahui sudah memiliki belasan anggota.

"Dalam kegiatannya, mereka melakukan tindak pidana pencurian motor di mana mereka tidak segan-segan melakukan penganiayaan kepada korbannya," sambung Dicky.

Sementara itu, Kasat Reskrim Polres Bogor AKP Bimantoro menyebut Moonraker merekrut kalangan remaja untuk menjadi anggotanya.

"Mereka merekrut dengan cara menyebarkan brosur kepada calon anggota saat nongkrong-nongkrong, biasanya malam weekend mereka nongkrong," ujar Bimantoro.

Calon anggota baru diharuskan membayar biaya administrasi dan menulis biodata diri pada formulir. "Biayanya bervariasi," imbuhnya.

Terkait apa yang dilakukan Moonraker terhadap anggota baru dalam proses perekrutan itu, Bimantoro mengatakan, "Kami belum ke arah situ, karena masih fokus pada tindak pidana yang mereka lakukan."

Rekrut Anggota Baru, Geng Motor Moonraker Patok Biaya AdministrasiBarang bukti penangkapan geng Moonraker (Foto: dok. Istimewa)

Rekrut Anggota Baru, Geng Motor Moonraker Patok Biaya AdministrasiBarang bukti penangkapan geng Moonraker (Foto: dok. Istimewa)

Aksi geng motor ini menjadi atensi Kapolda Jawa Barat Irjen Agung Budi Maryoto. Untuk itu, Kapolda meminta jajarannya meningkatkan patroli malam hari, terutama pada malam Sabtu dan Minggu.

"Polres-polres, jajaran, agar selalu meningkatkan patroli, terutama pada waktu rawan malam hari, karena geng motor ini sudah meresahkan masyarakat," ujar Agung saat jumpa pers di Mapolres Bogor. (mei/rvk)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads