Anies Minta Hasil Riset Pemantauan Tanah Abang Dibaca Lengkap

Anies Minta Hasil Riset Pemantauan Tanah Abang Dibaca Lengkap

Marlinda Oktavia Erwanti - detikNews
Selasa, 07 Nov 2017 13:06 WIB
Foto: Facebook/Anies Baswedan
Jakarta - Pemprov DKI menggunakan drone untuk memantau semrawut di kawasan Tanah Abang. Gubernur DKI Anies Baswedan meminta hasil riset itu dibaca utuh.

Hasil riset tersebut dipaparkan oleh Wagub DKI Sandiaga Uno pada Senin (6/11) lalu. Ada tiga faktor utama yang menyebabkan kesemrawutan di Tanah Abang.

Faktor pertama adalah pembangunan jalan. Faktor kedua adalah tumpahnya pejalan kaki yang keluar dari Stasiun Tanah Abang dan ketiga banyaknya angkot yang ngetem.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT



Mengenai para penumpang commuterline yang berjalan kaki dan menyumbang kemacetan tersebut, kemudian ramai dibicarakan di media sosial. Anies meminta hasil riset tersebut dibaca utuh.

"Anda bacanya lengkap dong. Jadi bacanya lengkap. Itu kan hasil riset aja," kata Anies menjawab pertanyaan wartawan di Balai Kota, Jalan Medan Merdeka Selatan, Gambir, Jakarta Pusat, Selasa (7/11/2017).

Merujuk pada data riset drone tersebut, PKL yang berdagang di trotoar, baik di pasar maupun Stasiun Tanah Abang, bukan penyebab utama. Sandiaga mengatakan jumlah PKL di kawasan Tanah Abang justru lebih sedikit daripada PKL di Taman Intan, Jl Cengkeh Taman Sari, Jakarta Barat. (fjp/fjp)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads