"Itu (menyalakan rotator) kan salah satu tindakan preemtif. Sehingga semua mobil patroli, Sabhara, lalu lintas, PAM Obvit harus dinyalakan rotatornya saat patroli itu," ujar Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Idham Azis di Jakarta, Senin (23/10/2017).
Menyalakan rotator menjadi salah satu tanda bahwa polisi hadir di tengah-tengah masyarakat untuk memberikan rasa aman. Polisi wajib memberikan perlindungan kepada masyarakat ketika di tengah patroli menemukan adanya gangguan kamtibmas.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Di sisi lain, kehadiran polisi dengan melakukan patroli di lingkungan masyarakat sedikitnya dapat mengurangi niat pelaku kejahatan untuk melakukan kejahatannya.
"Sekaligus mengurangi niat jahat, kan kejahatan selalu berbanding lurus dengan niat dan kesempatan," imbuh Idham.
Lebih jauh, Idham juga mengimbau kepada jajaran untuk terus meningkatkan patroli terutama pada jam-jam rawan di titik-titik rawan. Selain patroli rutin, Polda Metro Jaya juga melakukan patroli skala besar dengan melibatkan unsur TNI dan Satpol PP guna memberikan rasa aman terhadap warga Jakarta dan sekitarnya.
"Patroli terus kita lakukan, mulai dari patroli skala kecil sampai skala besar kita lakukan untuk menciptakan situasi yang kondusif," ucap mantan Kadiv Propam Polri itu. (mei/rvk)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini