Kabid Humas Polda Sulawesi Selatan, Kombes Dicky Sondani yang dikonfirmasi detikcom, Kamis (19/10), menyebutkan paket berisi 15 sumbu detonator tersebut dikirim dengan paket melalui jasa kurir yang diamankan petugas keamanan bandara bernama Arie di bagian regulated agent kargo bandara Sultan Hasanuddin pada Senin (16/10).
"Pengirim paket berisi sumbu tersebut dikirim seseorang bernama Merry, dari kota Malang, tujuannya ke kabupaten Toli-toli, Sulawesi Tengah, dengan nama penerima Slamet atau Megawati," tutur Dicky.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kami juga berkoordinasi dengan Polda Sulawesi Tengah untuk menyelidiki penerima paket tersebut," pungkas Dicky.
Kiriman paket detonator yang biasanya dijadikan sumbu pemicu bom ikan oleh nelayan ini, sebelumnya juga ditemukan petugas keamanan bandara Makassar pada 11 Juni lalu. Petugas keamanan di bagian RA kargo menemukan 5 bungkus paket berisi 500 detonator yang dikirim seorang warga Kab. Gowa, dengan tujuan Ketapang, Kalimantan Barat. (mna/try)











































