Isu Yorrys Dipecat, Idrus: Ketum Diberi Mandat untuk Revitalisasi

Isu Yorrys Dipecat, Idrus: Ketum Diberi Mandat untuk Revitalisasi

Hary Lukita Wardani - detikNews
Jumat, 06 Okt 2017 03:45 WIB
Foto: Nur Indah Fatmawati/detikcom
Jakarta - Yorrys Raweyai diisukan dicopot dari jabatan Korbid Polhukam Partai Golkar. Sekjen Golkar Idrus Marham membenarkan adanya revitalisasi di kepengurusan, namun ia masih enggan membeberkan siapa saja yang akan tergeser dari posisinya.

"Jadi begini, dulu memang Rapimnas (Rapat Pimpinan Nasional) yang dilakukan di Kalimantan Timur, salah satu keputusan yang penting adalah memberikan tugas pada ketum untuk melakukan revitalisasi pengurus. Jadi ini Rapim yang memberikan mandat pada ketum. Jadi ini mandat," jelas Idrus di The Sultan Hotel, Senayan, Jakarta Selatan, Kamis (5/10/2017).

Ia menjelaskan tugas yang diberikan bersifat organisasi. Idrus menyebut dalam waktu dekat Ketua Umum Setya Novanto akan mengumumkan soal revitalisasi pengurus tersebut.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Tugas ini diberikan pada ketum, tentu semua secara organisatoris untuk melalui beberapa organisasi dan ini sudah di ketum. Saya kira dalam waktu singkat ketum akan menyampaikan pada masyakarat tentang bagaimana pelaksanaan mandat yang diberikan oleh rapimnas pada ketum," ujar Idrus.

Idrus enggan menjelaskan lebih detail siapa saja nama-nama pengurus yang akan berganti. Kendati demikian, ia mengatakan hal tersebut akan segera disampaikan secara resmi.

"Nanti ada kebijakan sesuai dengan mandat yang diberikan ketum. Bagaimana langkah itu setelah melalui mekanisme yang ada itu ada diumumkan setelah diumumkan, baru tanya kenapa si a, si b, si c," terangnya.

Menurutnya pergantian tersebut tidak memerlukan rapat pleno karena itu adalah mandat dari rapimnas. Perihal surat pencopotan yang di teken juga olehnya, ia mengatakan seorang sekjen pasti menandatangani setiap surat keluar.

"Ya semua surat pasti saya teken, masak ada surat keluar saya tidak teken. Pokonya semua surat saya teken, apa sudah keluar atau tidak nah itu tunggu saja," ucap dia.

"Loh tidak ada pemecatan, tunggu saja. Sekali lagi ketum diberi mandat oleh rapimnas dan ketum akan melaksanakan revitalisasi, pasti itu," pungkasnya. (lkw/gbr)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads