"Pelaku berpura-pura belanja, selanjutnya mengambil barang-barang berupa 4 kaleng susu anak yang dipajang dengan cara melepas sensor otomatis menggunakan alat yang dibawa," kata Kapolsek Cakung, Kompol Sukatma lewat keterangannya, Kamis (5/10/2017).
Setelah itu, Sarah memasukkan barang-barang ke dalam tas dan keluar mal tanpa membayar. Dia mengatakan, selain Sarah ada dua orang lainnya yang ikut melakukan aksi serupa.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Barang bukti alat pelepas magnet dalam kasus pencurian di AEON Mall Cakung (Foto: Dok. Polsek Cakung) |
"Setiap melakukan (pencurian) selalu berempat dengan pembagian tugas yang sudah ditentukan. Namun khusus untuk pelaku Sarah bertugas melepas sensor otomatis menggunakan alat yang dibawa," ujarnya.
Dua orang lainnya yakni Kiki dan Max kabur membawa 4 kaleng susu anak. Diketahui mereka sudah beraksi beberapa kali dengan mengambil barang-barang.
"Yang lain kabur sambil membawa 4 kaleng susu. Dan dari hasil rekaman CCTV, para pelaku sebelumnya juga telah mengambil barang yang lain di tempat yang sama kurang lebih 3 kali dengan cara yang sama," tutur Sukatma.
Pencurian ini terjadi di Supermarket AEON Retail Indonesia di Perumahan JGC, Cakung, Jaktim pada Selasa (3/10) pukul 16.00 WIB. Barang bukti yang dikumpulkan yakni satu alat pembuka sensor otomatis dan satu tas lipat wanita warna hitam motif merah-kuning. (jbr/rvk)












































Barang bukti alat pelepas magnet dalam kasus pencurian di AEON Mall Cakung (Foto: Dok. Polsek Cakung)