"Tetap jaga soliditas di antara insan-insan Polri, terutama generasi penerus Polri, karena Polri adalah penjaga kestabilan keamanan dalam negeri dan juga sebagai pelayan, pengayom, serta pelindung masyarakat," kata Syafruddin sebagaimana disampaikan rilis pers Biro SDM Polri, Senin (25/9/2017).
![]() |
Syafruddin juga berharap para peserta dapat menerima apa pun hasil seleksi. Selain itu, dia berharap seleksi yang dilakukan dapat bermanfaat bagi Polri dan masyarakat.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dalam kesempatan ini, Syafruddin menilai seleksi yang dilakukan pada tahun ini ialah seleksi terbaik dalam lima tahun terakhir. Selain Sespimti, seleksi lainnya termasuk akademi polisi hingga pendidikan (Lembaga Pertahanan Nasional).
"Seleksi di Polri tahun ini adalah seleksi yang terbaik, paling tidak di lima tahun terakhir, dari 2012 sampai dengan 2017. Baik itu seleksi pendidikan pertama Akpol, bintara, pendidikan pengembangan, termasuk pendidikan pengembangan karier Lemhannas dan Sespimti," tutur Syafruddin.
![]() |
Baca juga: Polri Ambil Sumpah 217 Calon Jenderal |
Setelah melalui rangkaian seleksi yang ketat, dari tes administrasi, tes kesehatan, dan tes psikologi dengan sistem gugur, rangkaian kegiatan seleksi ini akan ditutup dengan pengumuman kelulusan berdasarkan nilai kuantitatif dari hasil test of English as a foreign language (TOEFL) dan tes assessment yang telah dilaksanakan sebelumnya.
"Seleksi sekolah pengembangan ini adalah sekolah untuk calon-calon pimpinan Polri di masa yang akan datang yang sebagian besar peserta seleksi perwira-perwira Polri lulusan Akpol tahun '90-an," tutur Asisten SDM Kapolri Irjen Arief Sulistyanto dalam kesempatan yang sama. (jbr/dha)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini