Kapolda Bentuk Tim Selidiki Peredaran Obat PCC di Jakarta

Kapolda Bentuk Tim Selidiki Peredaran Obat PCC di Jakarta

Cici Marlina Rahayu - detikNews
Selasa, 19 Sep 2017 14:21 WIB
Kapolda Bentuk Tim Selidiki Peredaran Obat PCC di Jakarta
Foto: Kapolda Metro Jaya Irjen Idham Aziz. (Kanavino-detikcom)
Jakarta - Jakarta disebut rawan peredaran pil Paracetamol Caffein Carisoprodol (PCC). Kapolda Metro Jaya Irjen Idham Aziz memerintahkan 13 Kapolres untuk menyelidiki peredaran obat terlarang itu.

"Saya sudah tugaskan Direktur Narkoba untuk membentuk tim dan saya sudah perintahkan 13 Kapolres untuk melakukan penyelidikan," kata Idham saat ditemui di Jalan Mendut, Menteng, Jakarta Pusat, Selasa (19/9/2017).


Idham meminta tim tersebut segera mengambil tindakan apabila menemukan peredaran obat tersebut. "Apabila ditemukan, segera untuk mengambil tindakan. Setidak-tidaknya melakukan tindakan pencegahan agar itu tidak menyebar ke masyarakat. Apalagi pil tersebut sasarannya ke masyarakat menengah ke bawah. Itu sudah kami ambil langkah, kalau memang nanti terbukti kami akan lakukan penindakan," jelasnya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Menurut dia, seluruh wilayah Jakarta rawan peredaran obat ini. Namun, ia mengantisipasi dengan melakukan kerja sama dengan Balai Pengawasan Obat dan Makanan.


"Saya kira di dalam Jakarta semuanya kami anggap rawan, yang paling rawan tentu di wilayah Jakarta Timur, Selatan, Barat, Pusat, dan kedua itu seperti Bekasi, Depok, Tangerang. Kemudian Pulau Seribu dan kalau Tanjung Priok kan tidak terlalu," ujar dia.

"Kami kan tidak bekerja sendiri, Kami bekerja bersama Balai Pengawasan Obat dan Makanan (BPOM). Kami juga bersama teman-teman dari Departemen Kesehatan dan bersinergi untuk melakukan penyelidikan," imbuh Idham. (aan/idh)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads