"Saya titip berkaitan dengan pilgub, pilbup. Tahun depan giliran Jawa Barat," kata Jokowi di Lapangan Brigif 15/Kujang, Cimahi, Jawa Barat, Senin (11/9/2017).
Dia menyisipkan pesan kepada masyarakat dalam sambutan pembagian sertifikat tanah untuk masyarakat Bandung Raya. Menurutnya, pilkada atau pilpres sekalipun hanya peristiwa politik yang tak perlu dijadikan panas.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Indonesia punya 714 suku dan 1.100 lebih bahasa daerah. Pemilu tidak boleh merusak persatuan keragaman itu. Bila sudah melakukan pemungutan suara, sebaiknya semua aroma persaingan dienyahkan.
"Coblos, sudah, selesai. Jangan dipanas-panasi, masyarakat jadi panas. Nggak boleh. Jangan sampai masyarakat terganggu. Jangan gampang dikipas-kipasi," tutur Jokowi.
Jokowi lantas bergeser ke Lapangan Rajawali, masih di Cimahi. Dia mengulang pesan yang sama agar masyarakat tak mudah terpecah belah gara-gara pemilu.
"Baim ukhuwah Islamiyah (persaudaraan se-Islam), ukhuwah wathaniyah (persaudaraan sebangsa), dan ukhuwah basyariyah (persaudaraan sesama manusia) harus dijaga," kata Jokowi.
"Pilihan politik silakan, tapi dengan tetangga harus rukun," imbuhnya. (dnu/elz)