Doli Kurnia Dipecat Golkar, Ini Kata Akbar Tandjung

Jakarta - Wakil Ketua Dewan Kehormatan Golkar Akbar Tandjung menanggapi perkataan Sekjen Golkar Idrus Marham terkait pemecatan Doli Kurnia. Ia mengatakan tidak pernah tahu ada rapat atau adanya persetujuan atas pemecatan Doli.

"Saya kan dewan kehormatan, saya tidak pernah tahu ada rapat dan memberikan persetujuan terhadap pemecatan Doli Kurnia, dari mana itu," ujar Akbar di Lagoon Tower The Sultan Hotel, Jalan Jendral Gatot Subroto, Jakarta, Kamis (7/9/2017).

Baca juga: Kader Muda Nilai Pemecatan Doli dari Golkar Cacat Prosedur

Akbar mengatakan dirinya telah menanggapi dan bertanya kepada Idrus mengenai pemecatan Doli Kurnia. Idrus mengatakan keputusan pemecatan telah diambil sesuai dengan prosedur dan persetujuan dewan kehormatan.

"Saya sudah pernah menanggapi itu. Pernyataan Idrus menyebut-nyebut telah melewati prosedur yang melibatkannya dewan pembina dewan pakar. Bahkan secara eksklusif juga telah mendapati persetujuan dewan pakar. Terhadap istilah dia telah mendapatkan persetujuan itulah saya menghubungi yang bersangkutan, menanyakan sejauh mana Idrus mengatakan telah mendapatkan persetujuan," kata Akbar.

Baca juga: Dipecat Golkar, Doli Ahmad: Saya akan Lawan!

Ia mengatakan hal itu merupakan keputusan yang diambil bersama. Melalui persetujuan dari seluruh bagian stakeholder.

"Dia mengatakan bukan seperti itu persisnya, yang betul adalah bahwa Saudara Setya Novanto sebagai Ketua Umum Partai Golkar itu sudah mendapat persetujuan dari seluruh stakeholder, termasuk dewan pembina dewan pakar," kata Akbar.

Sebelumnya Idrus mengatakan pemecatan Ahmad Doli Kurnia dilakukan dengan persetujuan dari Dewan Pakar dan Dewan Kehormatan partai Golkar. Pemecatan ini dilakukan karena dianggap bertentangan dengan partai. (rvk/rvk)