Muhadjir menjelaskan lebih lanjut mengenai isi perpres tersebut. Dia bahkan mengaku belum membaca isi perpres itu.
"Kan belum baca perpresnya. Nah, nanti kalau saya sudah baca, baru tanya ke saya," kata Muhadjir setelah Jokowi mengumumkan perpres tersebut di Istana Merdeka, Jl Medan Merdeka Utara, Jakarta Pusat, Rabu (6/9/2017).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dia menegaskan perpres tersebut akan mencakup hingga perguruan tinggi. "Cakupannya kan karena naik ke perpres, jadi tidak hanya ke wilayah di Kemendikbud, tapi nyambung ke perguruan tinggi dan sebagai payung hukum menjadi kuat, termasuk penganggaran," katanya.
Baca juga: Jokowi Teken Perpres Pendidikan Karakter |
Terkait dengan jumlah hari belajar di sekolah, Muhadjir mengatakan hal tersebut bersifat pilihan. Sehingga sekolah bisa memilih, apakah menerapkan sistem lima atau enam hari belajar di sekolah.
"Optional. Jadi ada lima hari, ada enam hari," katanya. (jor/aan)