Kasus Dugaan Korupsi Beasiswa Mahasiswa Papua Naik ke Penyidikan

Kasus Dugaan Korupsi Beasiswa Mahasiswa Papua Naik ke Penyidikan

Audrey Santoso - detikNews
Kamis, 31 Agu 2017 10:17 WIB
Gedung Bareskrim (Dewi Irmasari/detikcom)
Jakarta - Status kasus dugaan korupsi anggaran beasiswa untuk mahasiswa Papua ditingkatkan dari penyelidikan ke penyidikan. Namun polisi belum menetapkan tersangka dalam perkara ini.

"Sekarang sidik, yang dulu lidik," kata Kasubdit V Direktorat Tindak Pidana Korupsi Bareskrim Polri Kombes Indarto kepada detikcom melalui pesan singkat, Kamis (31/8/2017).

"(Tersangkanya?) Belumlah, belum," imbuh Indarto.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dimintai konfirmasi terpisah, Wadirtipikor Bareskrim Polri Kombes Erwanto Kurniadi menjelaskan penyidikan dilakukan sejak sepekan yang lalu. Sebanyak 15 saksi telah diperiksa.

"(Naik penyidikan) sekitar minggu kemarin. (Saksi yang sudah diperiksa) untuk yang diklarifikasi belasan orang," jelas Erwanto.

Kasus ini mulai diselidiki Dittipikor Bareskrim Polri pada 16 Agustus lalu, sejak terbitnya surat perintah penyelidikan dengan nomor Sprin.Lidik/73/VII/2017/Tipidkor.

Seharusnya hari ini Gubernur Papua Lukas Enembe diperiksa sebagai saksi di Dittipikor Bareskrim Polri, gedung Ombudsman, Jalan HR Rasuna Said, Kuningan, Jakarta Selatan. Namun, melalui penasihat hukum, Lukas mengkonfirmasi ketidakhadiran dirinya.

(aud/rvk)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads