Jokowi: 2018 Tahun Politik, Kebijakan Menteri Harus Memihak Rakyat

Jokowi: 2018 Tahun Politik, Kebijakan Menteri Harus Memihak Rakyat

Ray Jordan - detikNews
Selasa, 29 Agu 2017 16:39 WIB
Jokowi di hari pelantikan menjadi presiden pada 20 Oktober 2014/detik.com
Jakarta - Presiden Joko Widodo mengatakan 2018 akan menjadi tahun politik. Untuk itu, dia mengingatkan para menteri Kabinet Kerja agar mengeluarkan kebijakan yang berpihak kepada rakyat.

"Tahun depan kita juga perlu mengingatkan kita sudah masuk ke tahun politik, sehingga kebijakan apa pun dapat secara signifikan memberikan pengaruh," kata Jokowi saat sidang kabinet paripurna di Istana Merdeka, Jalan Medan Merdeka Utara, Jakarta Pusat, Selasa (29/8/2017).


Jokowi mengatakan setiap kebijakan yang dikeluarkan harus berpihak kepada rakyat. Dia berharap para menteri juga tidak membuat kebijakan baru yang belum dikonsultasikan kepada publik.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Sekali lagi, kebijakan itu agar semuanya diarahkan kepada keberpihakan kita kepada publik, kepada rakyat, dan saya harapkan menteri sekali lagi tidak membuat kebijakan-kebijakan baru yang kira-kira belum dikonsultasikan pada publik pada masyarakat, belum melalui kajian dan perhitungan-perhitungan yang mendalam, sehingga justru bisa bikin hal yang tidak diingini masyarakat dan membuat masyarakat kecewa," jelas Jokowi.


Jokowi juga mengatakan para menteri harus mempertahankan program-program yang sudah berjalan dengan baik. Seperti Kartu Indonesia Pintar (KIP), Kartu Indonesia Sehat (KIS), Program Keluarga Harapan (PKH), dan efektivitas penyaluran dana desa.

"Pastikan apa yang sudah diprogramkan ini betul-betul tepat sasaran dan langsung menyentuh kepada kebutuhan masyarakat," katanya. (tor/tor)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.

Hide Ads