"Terkait dengan peristiwa yang melibatkan pengemudi taksi Blue Bird pada tanggal 26 Agustus 2017, kami sangat menyesalkan sikap pengemudi kami yang tidak sesuai dengan budaya pelayanan Blue Bird. Perilaku jelas tidak mencerminkan budaya pelayanan yang selama ini kami kedepankan dalam usaha kami memberikan pelayanan terbaik kepada konsumen maupun stakeholders lainnya," kata pejabat Humas Blue Bird, Teguh Wijayanto, dalam keterangan tertulis, Senin (28/8/2017).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
![]() |
Dalam video yang beredar, sopir tersebut mencak-mencak lantaran pria asing yang mengemudikan mobil bernomor pelat CD-18 142 itu menabrak bumper depan taksi. CD adalah pelat nomor kedutaan besar.
"Kami sudah menghubungi pihak kedutaan dan menyampaikan permohonan maaf atas sikap pengemudi kami. Pihak kedutaan menerima permintaan maaf ini dan mengapresiasi respons yang cepat dalam menanggapi hal ini serta menyatakan masalah ini dianggap sudah selesai," papar Teguh.
Sebelumnya diberitakan, video sopir yang marah-marah terhadap pria asing itu menjadi viral di media sosial. Hal yang jadi perhatian adalah sopir tersebut marah-marah dalam bahasa Inggris.
"Ini Indonesia you know?! No America, no England, no USA. Mau kabur aja. Semena-mena. Lo pikir gue takut," kata si sopir taksi sambil bertolak pinggang.
Sedangkan pria asing yang berkepala plontos tersebut tidak menanggapi. Dia hanya fokus menelpon dan sesekali tersenyum. Saking kesalnya, si sopir taksi mengeluarkan umpatan kasar dalam bahasa Inggris.
"You ganti. This one Indonesia. No England, no America. Mesti ganti," teriak sopir itu kembali dengan emosi. (imk/nkn)