Dari data yang dihimpun detikcom, pengemudi angkutan online yang menggunakan kendaraan roda empat Toyota Avanza berwarna putih sempat dianiaya sejumlah oknum pengemudi angkutan konvensional. Bahkan mobil tersebut sempat menjadi bulan-bulanan sejumlah oknum pengemudi konvensional.
Dalam aksi sweeping tersebut, ratusan pengemudi tiba-tiba memberhentikan kendaraan yang diduga angkutan online dan melabrak pengemudinya di Jalan Talang Kerangga, Kelurahan 32 Ilir, Kecamatan Ilir Barat II, Palembang.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
![]() |
Kaploresta Palembang Kombes Wahyu Bintono HB mengatakan pihaknya telah menerima informasi adanya aksi sweeping tersebut. Namun dia bersama jajaran masih menunggu adanya laporan tersebut untuk melakukan tindakan hukum.
"Informasinya begitu (ada perusakan mobil angkutan online). Tapi belum ada laporan ke polsek maupun polres terkait hal tersebut," ujar Wahyu, yang ikut mengawal aksi pengemudi konvensional di halaman gedung DPRD Sumsel, Senin (21/8/2017).
Meski begitu, pihaknya akan menindak tegas pihak yang melakukan sweeping. Sebab, hal tersebut dapat merugikan dan memicu kerusuhan antarkedua belah pihak.
"Kita akan tindak tegas bagi siapa saja yang akan melakukan sweeping. Untuk itu, razia rutin juga akan kita lakukan di beberapa titik untuk menghindari hal yang tidak diinginkan dan aksi main hakim sendiri," tutur Wahyu. (jbr/jbr)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini