Diminta Wasekjen Golkar Cari 'Bus' Lain, Ini Tanggapan GMPG

Diminta Wasekjen Golkar Cari 'Bus' Lain, Ini Tanggapan GMPG

Bisma Alief - detikNews
Selasa, 08 Agu 2017 17:54 WIB
Doli Kurnia dkk merilis daftar 17 pendukung Golkar Bersih (Bisma/detikcom)
Jakarta - Wasekjen Golkar Maman Abdurrahman menyarankan Gerakan Muda Partai Golkar (GMPG) mencari 'bus' lain bila tidak setuju dengan dukungan dari DPP Golkar yang tetap mendukung Setya Novanto sebagai Ketum. GMPG menyebut terlalu naif bila perbedaan pendapat antara mereka dan DPP dipandang negatif.

"Jadi terlalu naif kalau perbedaan ditanggapi niat negatif. Apalagi kalau disebut GMPG disuruh pakai bus lain," kata anggota GMPG Almanzo Bonara di RM Sederhana SCBD, Jakarta Selatan, Selasa (8/8/2017).

Menurut Manzo, perbedaan pendapat yang ada saat ini konteksnya adalah untuk menyelamatkan Golkar. Dia tidak mau Golkar semakin memburuk citranya bila tetap mempertahankan Novanto.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Nanti muncul pertanyaan apakah kalau nanti Novanto ditahan karena kasus korupsi, sebagai seorang sopir bus jatuh ke jurang, apa DPP ikut juga, kan nggak gitu. Jadi perbedaan ini untuk menyelamatkan Golkar," tegasnya.

Sebelumnya Maman mengatakan bila memang ada pihak-pihak yang mengibaratkan Novanto seperti sopir bus yang membawa ke jurang, dia menyarankan mereka mencari bus lain. Sebab, Golkar saat ini fokus agar semua program mereka bisa dijalankan dan dilanjutkan.

(Baca juga: Novanto Disebut Bawa Golkar ke Jurang, Wasekjen: Monggo Naik Bus Lain)

"Kalau ada statement di bus dibawa ke jurang, ya sudah naik bus lain saja. Kita nggak mau berpolemik. Titik fokus kita bagaimana perjalanan partai bisa berjalan seperti sebelumnya. Kalau nggak bersedia, monggonaik bus lain," ujar Maman di restoran Puang Oca, Senayan, Jakarta Pusat, Selasa (25/7). (bis/dkp)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads