Miliki Puluhan Rekening Bank, Calon Hakim Agung: Sudah Tak Aktif

Jakarta - Jaliansyah mengakui belasan rekening di banyak bank. Selain itu, hakim Pengadilan Tinggi Agama Semarang itu juga pernah membeli tanah negara seluas 10 ribu meter persegi.

"Terkait rekening ada 9 rekening di bank dan istri ada 9 rekening di bank tapi nggak dilaporkan ke LHKPN. Bisa dijelaskan?" tanya Wakil Ketua Komisi Yudisial (KY) Sukma Violetta dalam wawancara terbuka calon hakim agung di Gedung KY, Jalan Kramat Raya, Jakarta, Kamis (3/8/2017).

"Itu sudah tidak aktif Bu," jawab Jaliansyah.

Jaliansyah menjelaskan, rekening BCA dipakai untuk bermain valas. Tapi ia mengaku berhenti karena gaptek dan rekeningnya saya biarkan. Ada juga rekening di BRI Syariah untuk anaknya yang kuliah dan ketika anaknya selesai kuliah, rekeningnya dibiarkan.

"Kalau asuransi?" tanya Sukma mencecar.

"Dibayar berdasarkan kartu kredit, jadi nggak dilaporkan," jawab Jaliansyah.

"Jadi ada berapa rekening yang aktif?" tanya Sukma mengejar.

"Ada 4 yaitu BNI, Mandiri, CIMB Niaga," jawab Jaliansyah.

Jaliansyah juga dicecar soal pembelian tanah 10 ribu meter persegi. Menurutnya, tanah itu dibeli murah dari seorang guru. Setelah itu, disertifikatkan lewat program Prona.

"Tanah itu milik siapa sebelumnya?" cecar Sukma.

"Milik negara. Saya nggak tahu karena nggak ada jual beli dan nggak ada yang punya," jawab Jaliansyah. (asp/asp)