Jokowi: Mau Jadi Presiden? Belajar di Tangga Balairung UGM

Jokowi: Mau Jadi Presiden? Belajar di Tangga Balairung UGM

Aditya Mardiastuti - detikNews
Rabu, 26 Jul 2017 21:18 WIB
Foto: Screenshot FB Presiden Jokowi
Jakarta - Presiden Joko Widodo (Jokowi) sempat berbincang dengan mahasiswa saat berkunjung ke Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta, pekan lalu. Jokowi berbagi rahasia syarat menjadi presiden. Apa, ya?

"Saya berkelakar kepada para mahasiswa dan akademisi yang saya temui Sabtu, 22 Juli lalu: 'Mau jadi presiden? Belajarnya di situ, di tangga itu. Tangga keramat itu'," tulis Jokowi di akun Facebook seperti dikutip detikcom, Rabu (26/7/2017).

Tangga yang dimaksud keramat adalah tangga masuk menuju Balairung, yang berjumlah sembilan anak tangga. Jokowi menyebut, saat berkuliah di Fakultas Kehutanan UGM, dia kerap belajar di anak tangga keramat itu dan membaca buku.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Saya sering duduk di tangga ini. Datang pagi sebelum kuliah dimulai, saya duduk dan membaca buku," kenang Jokowi.



Saat mendatangi kawasan tersebut, Jokowi mengaku tak banyak perubahan. Suasana dan jumlah anak tangga masih sama seperti saat Jokowi mengikuti wisuda S1 Kehutanan pada 1993.

"Lebih dari 30 tahun kemudian saya datang lagi, dan undakan tangga di depan Balairung UGM Yogyakarta ini masih seperti dulu, ketika saya sering duduk menunggu jam kuliah dimulai," katanya.



Dulu pada 1980-1990-an, kawasan Balairung atau kantor pusat UGM masih dijadikan tempat kuliah mahasiswa Fakultas Ekonomi, Psikologi, dan D3 Ekonomi. Di sekitar pilar, baik di sisi utara maupun selatan, setiap siang hingga malam hari dulu dijadikan tempat belajar mahasiswa karena situasi yang tenang dan teduh.

Setelah semua fakultas berpindah gedung kuliah, sekitar kantor pusat UGM tidak lagi digunakan untuk perkuliahan dan hanya urusan administrasi. Di depan Balairung dulu masih bisa buat memarkir sepeda motor dan mobil, tapi sekarang harus bersih dari semua kendaraan dan pagar selalu ditutup.

(ams/tor)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads