Saat Jokowi Sebut Tangga di Balairung UGM Keramat

Yogyakarta - Presiden Joko Widodo membuka Kongres Pancasila IX di Universitas Gadjah Mada (UGM) pagi ini. Saat mengawali sambutannya, Jokowi sempat bernostalgia dengan mengenang beberapa sudut kampus ini.

"Memasuki halaman ini (Balairung UGM) saya ingat, pagi-pagi datang. Kuliahnya belum mulai, saya belajarnya di bawah pohon di sini," ujar Jokowi sambil menunjuk sebuah pohon besar di sisi utara Balairung UGM.

Ucapan Jokowi disambut tepuk tangan hadirin yang memenuhi halaman Balairung UGM, Sleman, Sabtu (22/7/2017). Tak hanya itu, Jokowi juga mengaku sering belajar di Balairung UGM, tepatnya di tangga Balairung.

"Atau (belajar) di tangga Balairung ini. Di depan ini. Kalau mau jadi Presiden, belajarnya di situ. Ini tangga keramat ini," kelakar Jokowi sambil tersenyum lebar. Dan sekali lagi tawa dan tepuk tangan para hadirin menyambut.

Jokowi hadir di acara ini dengan didampingi oleh Ibu Negara Iriana Jokowi dan Menristek Dikti M Nasir. Tampak hadir pula di acara ini, Gubernur DIY Sri Sultan Hamengku Buwono X.

Dalam kesempatan yang sama, Jokowi menyampaikan dirinya sering menceritakan tentang Pancasila kepada kepala negara dan raja negara lain. Tak jarang para kepala negara dan raja negara lain mengaku heran dengan persatuan dan kesatuan Republik Indonesia.

"Mereka (negara-negara lain) sangat kagum bangsa kita Indonesia, 250 juta penduduk tapi sampai sekarang insyaallah hingga hari akhir kita bersatu dalam bingkai persatuan RI," kata Jokowi.

Baca juga: Buka Kongres IX di UGM, Jokowi: Bekali Semua Anak dengan Pancasila

Rektor UGM Prof Ir Panut Mulyono menyampaikan terima kasih atas kehadiran Presiden Jokowi. Sejak Kongres Pancasila I pada tahun 2009, Panut mengungkapkan baru sekali ini Presiden hadir.

"Kehadiran Bapak semakin memberi semangat berkobarnya api Pancasila di dalam jiwa kita. Jiwa Pancasila tidak akan pernah surut dalam jiwa UGM dan jiwa kita semua," kata Panut. (sip/jbr)