Pemotor Lawan Arah Massal di JLNT Casablanca Sudah Sering Terjadi

Jakarta - Peristiwa pemotor melawan arus di Jalan Layang Non-Tol (JLNT) Casablanca tidak sekali ini saja terjadi. Hal ini diawali karena pemotor menghindari razia polisi.

"Kemarin juga ada (yang lawan arus), cuma nggak terlalu banyak. Ada sekitar 20 motor yang lawan arus," kata pembaca yang mengirimkan informasi ke pasangmata, Apilion kepada detikcom, Selasa (25/7/2017).

Baca juga: Gaya Koboi Pengendara di Jalanan Ibu Kota

Apilion yang berkantor di Kuningan yang lokasinya persis di sebelah JLNT kerap melihat kejadian ini dari ketinggian. Hanya saja jumlah pemotor yang melawan arus karena naik JLNT Casablanca cukup banyak.

Apilion hari ini merekam pemotor yang melawan arah di JLNT Casablanca. Jumlah pemotor yang melakukan hal tersebut lebih banyak dari Senin (24/7) kemarin.

Baca juga: Selama 2 Hari, 321 Pemotor Ditilang karena Masuki JLNT Casablanca

"Mereka menuju ke Tanah Abang, mereka balik arah ke Mal Kota Kasablanka. Mungkin karena ada razia di jalan yang arah Tanah Abang," ucap dia.

Peristiwa yang terjadi sekitar pukul 09.00 WIB ini membuat kondisi lalu lintas sangat padat. Pasalnya pemotor lawan arus yang hendak masuk jalur arteri dihadang oleh polisi.

Baca juga: Pemotor Tak Boleh Lewat JLNT Casablanca-Tanah Abang, Ini Kata Djarot

Dari video terlihat tak ada ruas jalan tersisa yang dapat dilalui kendaraan yang menuju Tanah Abang. Para pemotor ini setidaknya melakukan dua kesalahan. Pertama melintasi jalan yang hanya diperuntukkan kendaraan roda empat atau lebih. Kedua melawan arus lalu lintas yang membahayakan diri dan pengguna jalan lainnya.

(jbr/fjp)