Rekonstruksi Perampokan Maut SPBU Daan Mogot Peragakan 34 Adegan

Rekonstruksi Perampokan Maut SPBU Daan Mogot Peragakan 34 Adegan

Ahmad Bil Wahid - detikNews
Sabtu, 22 Jul 2017 13:51 WIB
Peragaan perampokan di SPBU Daan Mogot (Foto: Ahmad Bil Wahid/detikcom)
Jakarta - Polisi menggelar rekonstruksi kasus perampokan maut di SPBU Daan Mogot dengan korban Davidson Tantono (31). Sebanyak 34 adegan diperagakan dalam rekonstruksi ini.

"Adegan yang kita lakukan hari ini ada 34 adegan dengan 6 TKP. Mulai dari bank, traffic light, SPBU, tol, dan apartemen tempat pelaku berdomisili," kata Wadir Reskrimum Polda Metro Jaya, AKBP Didik Sugiharto di Jalan Daan Mogot, Cengkareng, Jakarta Barat, Sabtu (22/7/2017).

Salah satu adegan perampokan di SPBU Daan MogotSalah satu adegan perampokan di SPBU Daan Mogot (Foto: Ahmad Bil Wahid/detikcom)

Dalam rekonstruksi itu polisi belum menemukan fakta baru terkait kasus ini. Keterangan-keterangan tersangka dan saksi masih dianggap sesuai dengan fakta di lapangan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Sementara masih sesuai rilis yang terdahulu. Persesuaian keterangan tersangka kita lakukan untuk menggambarkan, termasuk hari ini kita lakukan rekonstruksi untuk menggambarkan peran masing-masing tersangka," ujarnya.


Sebanyak dua orang tersangka dilibatkan dalam rekonstruksi ini. Satu tersangka beradegan menunggu di bank, sementara satu orang lainnya beradegan melakukan penggembosan ban.

Pemeran pengganti juga dilibatkan untuk mengisi adegan yang dilakuan oleh pelaku yang masih buron dan yang sudah tewas.

Salah satu adegan perampokan di SPBU Daan MogotSalah satu adegan perampokan di SPBU Daan Mogot (Foto: Ahmad Bil Wahid/detikcom)

"Rekonstruksi kita mulai dari Bank BCA di mana korban mengambil uang dan beberapa tersangka sesuai perannya telah kita berikan adegan. Ada yang masuk di dalam bank, ada yang berperan di luar bank mengamati dan ada berbagai macam peran," pungkasnya. (abw/jbr)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads