Meski WO, Gerindra Anggap Paripurna UU Pemilu 'Malam Kemenangan'

Meski WO, Gerindra Anggap Paripurna UU Pemilu 'Malam Kemenangan'

Bayu Ardi Isnanto - detikNews
Sabtu, 22 Jul 2017 05:57 WIB
Foto: Waketum Gerindra Ferry Juliantono. (Bayu Ardi Isnanto/detikcom).
Karanganyar - DPR mengesahkan UU Pemilu meski diwarnai aksi walk out (WO) sejumlah fraksi, termasuk Partai Gerindra. Wakil Ketua Umum Partai Gerindra, Ferry Juliantono menyebut momen itu sebagai 'kemenangan' mereka.

Meski dinilai kalah dalam penetapan keputusan, Partai Gerindra tetap berbangga diri atas aksi walk out fraksinya di DPR. Selain Gerindra, fraksi lain yang walk out adalah PKS, Partai Demokrat dan PAN.


"Bagi Gerindra dan partai pendukung presidential threshold nol persen itu, tadi malam adalah malam kemenangan," kata Ferry Juliantono saat menghadiri pengajian akbar Muhammadiyah di RS PKU Karanganyar, Jawa Tengah, Jumat (21/7/2017) malam.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kemenangan yang ia maksud bukanlah berdasarkan hasil voting. Namun kemenangan karena berpegang teguh pada konstitusi.

"Kemenangan bukan ditentukan jumlah votingnya, tapi karena kita konsisten menjaga nilai-nilai konstitusi dan nilai-nilai demokrasi," ujarnya.

Ferry menilai aturan presidential threshold 20-25% inkonstitusional karena tidak sesuai dengan UUD 1945. Gerindra pun mendukung pihak-pihak yang akan mengajukan judicial review ke Mahkamah Konstitusi (MK).

"Gerindra juga mendukung lah. nggak usah Partai Gerindra, masyarakat nanti juga pasti akan melakukan judicial review," ucap Ferry.


"Saya yakin kehendak rakyat dimenangkan dalam keputusan MK. Kalau mau pakai kekuasaan, semua memang bisa dipaksakan, tapi akhirnya kasihan kalau nanti pemerintah dan pendukungnya kalah di MK. Semua jadi percuma," tutupnya. (elz/elz)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads