Jelang Voting RUU Pemilu, Demokrat Konsolidasi di Luar Ruang Rapat

Jelang Voting RUU Pemilu, Demokrat Konsolidasi di Luar Ruang Rapat

Hary Lukita Wardani - detikNews
Kamis, 20 Jul 2017 22:41 WIB
Paripurna DPR siap-siap voting RUU Pemilu / Foto: Andhika Prasetia/detikcom
Jakarta - Voting RUU Pemilu segera digelar di Paripurna DPR. Namun, anggota Partai Demokrat justru berbondong-bondong keluar ruang rapat. Mengapa?

"Iya ini mau konsolidasi," kata Waketum Partai Demokrat, Syarief Hasan saat keluar ruang paripurna di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Kamis (20/7/2017).

Dia memastikan anggota Partai Demokrat akan kembali lagi ke ruang paripurna. "Iya, balik," ucapnya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Di saat bersamaan, papan voting sudah disiapkan. Anggota DPR juga berkumpul tiap fraksi di pojok-pojok ruangan.

Paripurna DPR diskors siang tadi pukul 14.03 WIB untuk lobi-lobi. Untuk saat ini, koalisi pemerintah yang ingin presidential threshold 20% unggul. Papan itu berisi nama-nama fraksi dan dua opsi RUU Pemilu yaitu opsi A dan opsi B. Ada juga pilihan abstain.

Kedua paket yang terpampang di papan voting adalah:

Paket A
1. Presidential threshold: 20-25 persen
2. Parliamentary threshold: 4 persen
3. Sistem Pemilu: terbuka
4. Dapil magnitude DPR: 3-10
5. Metode konversi suara: sainte lague murni

Paket B
1. Presidential threshold: 0 persen
2. Parliamentary threshold: 4 persen
3. Sistem Pemilu: terbuka
4. Dapil magnitude DPR: 3-10
5. Metode konversi suara: kuota hare (lkw/imk)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads