"Karena ini sudah ada laporan seperti ini, kami terima kasih, kami juga sudah bentuk Tim Etik di TransJ dan kami sedang bekerja menyelidiki masalah ini secara detail dan objektif. Kita investigasi terus untuk kita selesaikan," kata Budi kepada detikcom, Selasa (18/7/2017).
Dia mengatakan Tim Etik ini akan bekerja secepatnya. Di dalam Tim Etik ini juga menyertakan Komisaris PT TransJ dan pihak Pemerintah Provinsi DKI Jakarta.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"(Soal sanksi) kita ikuti aturan saja. Saya belum bilang apakah sanksinya gimana, apakah itu pemecatan atau apa pun kalau terbukti. Tim Etika sedang bekerja sekarang. Semoga cepat selesai," ujarnya.
Isu ini mengemuka ketika Ketua Forum Warga Kota Jakarta (FAKTA) Azaz Tigor Nainggolan mengunggah lewat akun Facebook-nya. Di akunnya, Tigor mengkritik soal TransJ yang menghukum karyawannya karena salat.
Tigor mengatakan, dalam Tim Etik ini pihak TransJ semestinya melibatkan pihak independen. Pengusutan juga harus dilakukan sejak penerbitan surat peringatan (SP) yang ditujukan kepada Mulyono.
"Kalau mau diselesaikan, diselesaikan semuanya. Ini kan sudah lama terjadi dan baru terbongkar. Seharusnya tim itu melibatkan juga orang independen. Jangan hanya orang dalam dan Pemprov DKI. Buka juga pos pengaduan karena banyak juga kasus yang dialami oleh karyawan TransJ lain dengan kasus yang bermacam-macam," ujar Tigor. (jbr/fjp)