Bandung - Tim Densus 88 Antiteror kembali meringkus satu orang terduga teroris berinisial A (25). Ia diduga terlibat dengan perakit bom panci Agus Wiguna (21).
Kabid Humas Polda Jabar Kombes Pol Yusri Yunus menuturkan A ditangkap pada Selasa (11/7) malam di salah satu tempat di Kota Bandung.
"Dari hasil penangkapan K (Kodar) di Tasikmalaya, tim melakukan pengembangan dan menangkap satu orang berinisial A," ujar Yusri saat ditemui di Mapolda Jabar, Jalan Soekarno-Hatta, Kota Bandung, Jabar, Rabu (12/7/2017).
Yusri menuturkan, A diduga terlibat langsung dengan Agus. Menurutnya, A melihat sendiri peracikan bom panci yang dilakukan oleh Agus.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Dia juga tahu AW (Agus Wiguna) ini akan meledakkan di salah satu gereja di Buahbatu," kata dia.
Saat ini, A sudah dibawa langsung oleh tim Densus 88 Antiteror. Polisi masih akan mendalami peran penting dari A.
"Peran-peran pentingnya ini masih kita selidiki dan didalami," kata Yusri.
Agus merencanakan aksi teror di tiga tempat di antaranya Gereja di Buahbatu, rumah makan di Astana Anyar, dan cafe di Jalan Braga. Namun sebelum terlaksana, bom meledak di kontrakan Agus di Jalan Kubang Beureum, Sekejati, Buahbatu, Kota Bandung, pada Sabtu (8/7) lalu.
Dari hasil pengembangan, Densus menangkap Kodar penjual bubur kacang ijo di kediamannya di Kampung Pasirpeuti, Desa Cibanteng, Kecamatan Parungponteng, Kabupaten Tasikmalaya pada Selasa (11/7) siang sekitar pukul 11.20 WIB.
(jbr/rvk)