"Kalau anak, tentu berharap, cuma itu balik lagi sama Allah. Kalau dikasih, kita bersyukur dan mudah-mudahan dikasih anak," kata Selamet saat dihubungi detikcom via ponsel perangkat Desa Karangendah, Kecamatan Lengkiti, Ogan Komering Ulu (OKU), Selasa (4/7/2017).
Selamet menikahi Rohaya pada Minggu (2/7). Ijab-kabul digelar di rumah Ketua RT I, Dusun I, Desa Karangendah, Kecamatan Lengkiti. Maharnya berupa uang Rp 200 ribu hasil kerja keras Selamet.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Selamet mengubah panggilannya ke Rohaya. Sebelumnya, ia menggunakan kata 'bibi'. Setelah menikah, ia memanggil Rohaya 'bunda'.
Selamet tak ambil pusing atas penilaian teman atau orang. Dia mendengar ada orang yang mencemoohnya. Ada juga yang menganggap pernikahannya lelucon. "Tapi saya nggak ambil pusing karena niat saya baik dan sama-sama cinta," tuturnya. (try/try)











































