Lebaran di Tahanan, Istri Gubernur Bengkulu Nonaktif Dijenguk Anak

Jakarta - Istri gubernur nonaktif Bengkulu, Lily Martiani Maddari, menjalani momen Idul Fitri pertamanya di ruang tahanan KPK. Saat jam besuk dibuka, Lily dikunjungi keluarganya.

Saat jam besuk belum dimulai, dua perempuan berpakaian putih-putih dengan kerudung biru dan oranye datang mendaftar di resepsionis gedung KPK, Jl Rasuna Said, Jakarta Selatan, Minggu (25/6/2017).

Mereka diketahui akan mengunjungi ibunya, Lily Martiani. Hal ini sesuai dengan keterangan di daftar pembesuk, mereka mendaftarkan diri sebagai anak.

Foto: Nur Indah Fatmawati/detikcom

Rupanya bukan hanya mereka yang berniat membesuk Lily. Seorang pria yang mengenakan kemeja biru dan wanita bergaun putih juga datang berniat membesuk. Sayangnya, mereka tidak berhasil menemui Lily karena terlambat mendaftar.

Hal ini diketahui dari petugas KPK yang berjaga di resepsionis. Belakangan, mereka diketahui bernama Rika dan Adhi.

Saat jam besuk habis, sepasang pria dan wanita ini keluar lebih dulu, sekitar pukul 13.10 WIB. Lelaki berbaju biru ini segera diserbu wartawan.

"Cuma silaturahmi saja, Lebaran," sahutnya, saat ditanya wartawan tujuannya ke rutan KPK.

"Bawa makanan untuk membesuk?" tanya seorang wartawan lagi.

Foto: Nur Indah Fatmawati/detikcom

Ia kemudian menjawab, "Nggak. Kalau kita sih nggak bawa," jawabnya lagi.

Sementara itu, wanita di sampingnya hanya menutup mulut. Ia memilih tidak memberikan tanggapan. Keduanya lalu segera masuk ke mobil yang terparkir di depan gedung.

Tak lama berselang, dua perempuan yang datang di awal tadi keluar pada pukul 13.13 WIB. Saat diserbu wartawan, mereka tidak menjawab pertanyaan sama sekali dan langsung masuk ke mobil Toyota Land Cruiser bernopol B-1-DJI. (nif/rna)