"Yang pertama perannya sebagai penebar paku. Nanti paku itu disebar dan diletakkan di ban," ujar Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Argo Yuwono kepada wartawan di Mapolda Metro Jaya, Jakarta, Kamis (15/6/2017).
Sementara pelaku lainnya berperan sebagai penggambar. Pelaku ini yang menggambar denah lokasi serta situasi di lokasi yang menjadi sasaran komplotannya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Para pelaku itu ditangkap oleh tim gabungan Subdit Resmob dan Subdit Ranmor Ditreskrimum Polda Metro Jaya. Argo mengatakan para pelaku merupakan kelompok spesialis gembos ban. Sasaran mereka adalah nasabah bank yang bertransaksi keuangan.
"Untuk eksekutornya yang nembak masih dalam pengembangan," imbuh Argo.
Davidson Tantono (31) dirampok di SPBU Jalan Raya Daan Mogot, Cengkareng, Jakarta Barat pada Jumat (9/6) siang lalu. Korban dibuntuti sejak bertransaksi di BCA Green Garden.
Saat itu korban membawa uang tunai Rp 300 juta dari bank dengan menggunakan mobil Toyota Innova. Dalam perjalanannya, korban digembosi bannya hingga akhirnya menepi di SPBU.
Ketika korban membuka pintu mobil, salah satu pelaku merampas tas korban berisi uang ratusan juta. Korban coba mempertahankan tasnya itu, namun pelaku menembaknya tepat di pelipis kepala hingga mengakibatkan korban meninggal dunia.
(mei/dhn)











































