Aplikasi Perlindungan WNI di Korsel: Chatting hingga Siaran di TV

Aplikasi Perlindungan WNI di Korsel: Chatting hingga Siaran di TV

M Modin - detikNews
Jumat, 09 Jun 2017 16:55 WIB
pilkasi KBRI Seoul (Foto: M Modin/detikcom)
Seoul - Untuk memenuhi keperluan WNI yang berjumlah puluhan ribu, KBRI Seoul telah meningkatkan performa aplikasi Perlindungan M-KBRI Seoul. Warga Indonesia kini bisa lebih maksimal berinteraksi dan mendapatkan informasi yang lebih akurat dan real time.

M-KBRI Seoul versi 2.0 yang diluncurkan minggu kedua Juni ini merupakan aplikasi Perlindungan WNI yang termasuk paling canggih. Selain menampilkan berita terbaru, aplikasi dimaksud juga menyediakan 8 fitur penting bagi WNI seperti chatting, layanan, kontak, pengaduan kasus, lapor diri, info pelajar, serta antrean layanan konsuler.

Kecanggihan aplikasinya juga terlihat dari kemampuan untuk mendeteksi lokasi atau posisi penelepon yang memerlukan bantuan dan melakukan siaran langsung melalui TV KBRI.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Menurut catatan Konsuler KBRI Seoul, jumlah warga yang telah memanfaatkan M-KBRI Seoul versi lama sebanyak 15.000 orang. Sedangkan versi teranyar sudah diunduh lebih dari 4.000-an orang. Jumlah ini diharapkan akan terus bertambah seiring dengan jumlah layanan aplikasi yang meningkat.

Koordinator Fungsi Konsuler, M. Aji Surya mengatakan, di zaman serba cepat ini tidak ada alasan untuk tidak melek IT. Perlindungan yang paling cepat harus berbasis teknologi. "Karenanya, aplikasi terbaru ini kita hadirkan," ujarnya.

Salah satu pejabat Konsuler KBRI Seoul, Mulyadi, mengimbau WNI di negeri ginseng dapat segera mengunduh aplikasi M-KBRI Seoul 2,0 agar permasalahan yang dihadapi dapat terselesaikan dalam waktu relatif cepat.

Aplikasi M-KBRI Seoul pertama kali diluncurkan oleh Presiden RI Jokowi pada tanggal 18 Mei 2016 di Seoul. Sebagaimana sebelumnya, seri terbaru aplikasi ini hadir dalam versi IOS dan Android. (try/try)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads