Sekda DKI Buka Peluang KJP Plus Masuk ke APBD Perubahan 2017

Sekda DKI Buka Peluang KJP Plus Masuk ke APBD Perubahan 2017

Bisma Alief Laksana - detikNews
Senin, 22 Mei 2017 14:43 WIB
Sekda DKI saat meninjau tim sinkronisasi / Foto: Bisma Alief/detikcom
Jakarta - Sekda DKI Saefullah menyebut program KJP Plus milik gubernur-wagub DKI Jakarta terpilih, Anies Baswedan-Sandiaga Uno, bisa masuk dalam APBD perubahan 2017. Alasannya, karena saat ini sudah ada program awalannya yaitu KJP milik Basuki Tjahaja Purnama (Ahok)-Djarot Saiful Hidayat.

"KJP kan namanya sama KJ sama P tambahin plus. Tetap ada KJP-nya nggak akan hilang," kata Saefullah di Balai Kota, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Senin (22/5/2017).

"Jangan APBD 2018, APBD perubahan 2017 kan ada masa kepemimpinannya 2,5 bulan dari Oktober, November dan Desember jadi praktis ada 2,5 bulan," paparnya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT



Saefullah sendiri masih belum tahu apa plus yang akan menjadi pembeda dari KJP sebelumnya. Dia menerka-nerka apa saja yang menjadi plus pada KJP Plus.

"Nanti seperti apa plusnya? Apakah pesertanya yang bertambah atau keterjangkauan yang ditambah atau usianya, katanya 6 sampai 21 tahun. Gitu, ini masih dibicarakan," ujar Saefullah.

Saat ditanya apakah KJP Plus juga bisa dikombinasikan dengan Kartu Indonesia Pintar (KIP), Saefullah menyebut bahwa hal tersebut akan dicek.

"Nanti kita cek, nanti semua dibicarakan," tutupnya. (bis/imk)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads