Djarot: Kalau Ada Lagi Narkoba di Illigals, Langsung Saya Tutup

Djarot: Kalau Ada Lagi Narkoba di Illigals, Langsung Saya Tutup

Nathania Riris Michico - detikNews
Jumat, 12 Mei 2017 15:02 WIB
Foto: Djarot S Hidayat. (Rachman Haryanto/detikcom)
Jakarta - Plt Gubernur DKI Djarot Saiful Hidayat mengaku belum dapat informasi langsung dari BNNP DKI terkait penangkapan 2 bandar narkoba dan anak artis Ayu Azhari, Sean Azad, di diskotek Illigals, Jakarta Barat. Meski begitu, Djarot menegaskan akan menutup Illigals bila kembali terbukti ada pengedaran dan penggunaan narkoba.

"Saya belum dapat info dari BNNP. Nanti kalau seperti itu kalau terbukti kan satu peringatan pertama, kalau ada lagi di situ langsung tutup," kata Djarot di Balai Kota, Jl Medan Merdeka Selatan, Jumat (12/5/2017).

Djarot memastikan akan menutup Illigals, sama seperti ketika menutup Milles dan Stadium, jika kejadian serupa kembali terulang. Namun, dia akan terlebih dahulu memberikan peringatan keras sebelum menutupnya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Sama seperti yang lain seperti kemarin yang sudah kita tutup yang dulu itu kan Stadium sama Miles. Kalau sudah betul (terulang lagi) nanti akan langsung kita kasih peringatan pertama, langsung kalau ketemu lagi kalau ketemu lagi langsung kita tutup," sambungnya.

Djarot mengatakan akan memberi peringatan keras ke Illagils. Ia juga menunggu bukti-bukti dari BNNP terkait penggunaan narkoba di diskotek kawasan Tamansari tersebut.

"Saya belum dapat bukti nanti dari BNNP, kalau seperti itu kasih peringatan keras dulu," tambahnya.

Sebelumnya diberitakan, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta akan memberi sanksi kepada diskotek tersebut.

"Kalau itu kejadian pertama, sanksinya peringatan keras. Kalau kedua, (akan) ditutup," ujar Kepala Dinas Pariwisata DKI Jakarta Catur saat dihubungi detikcom, Jumat (12/5). (nth/idh)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads