Tak Hadiri Pleno Penetapan KPU DKI, Ini Alasan Ahok

Jakarta - Gubernur Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) tidak hadir dalam acara penetapan Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta terpilih 2017-2022, yang diselenggarakan KPU DKI. Ahok beralasan dirinya tidak hadir karena sedang bekerja.

"Ya kita kerja," ujar Ahok di Balai Kota, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Jumat (5/5/2017).

Mengenai hasil yang ditetapkan KPU DKI Jakarta, Ahok mengatakan sudah menerima kekalahannya. Dari hasil rekapitulasi, Ahok-Djarot memperoleh 42,04 persen suara, sedangkan Anies-Sandi mendapat 57,96 persen suara.

"Kan kita sudah terima. Kita sudah terima dari semula kan? Sudah nggak masalah," kata Ahok.

Sebelumnya, Wagub DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat juga mengatakan dirinya tidak dapat hadir dalam acara penetapan tersebut. Djarot beralasan akan menghadiri acara di Ciganjur, Jakarta Selatan, sehingga tak memungkinkan untuk hadir.

"Saya nanti ada acara di Ciganjur, saya akan salat Jumat, saya nggak bisa dateng," kata Djarot saat dimintai konfirmasi setelah menghadiri acara di Jakarta Islamic Center Convention Hall, Koja, Jakarta Utara, Jumat (5/5).


(bis/dkp)