Pantauan detikcom, Jumat (21/4/2017), sejumlah penumpang yang sudah berada di dalam gerbong kembali ke peron stasiun.
"Ini sudah hampir satu jam lebih kereta tidak jalan-jalan," ujar salah satu penumpang kereta, Tunggul.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Para penumpang KRL yang menunggu perjalanan kereta kembali normal, Jumat (21/4/2017) Foto: Edward Febriyatri Kusuma/detikcom |
Petugas lewat pengeras suara beberapa kali memberi tahu adanya gangguan sinyal antara Stasiun Bekasi dan Stasiun Cakung. Gangguan itu menyebabkan perjalanan Commuter Line terganggu.
"Telantar karena nggak jelas kapan berangkat, sampai banyak yang nanya kenapa kereta jarak jauh jalan terus, sedangkan Commuter Line-nya diam begitu saja," ujar penumpang lainnya, Aprilia.
Para penumpang KRL yang menunggu perjalanan kereta kembali normal, Jumat (21/4/2017) Foto: Edward Febriyatri Kusuma/detikcom |
Sementara itu, VP Komunikasi Perusahaan PT KAI Commuter Jabodetabek (KCJ) Eva Chairunisa membenarkan terhambatnya perjalanan kereta dari Bekasi karena ada gangguan sinyal. Perbaikan sudah dilakukan sejak pagi tadi.
"KRL masih bisa melintas di dua jalur, hanya saja membutuhkan waktu yang lebih lama karena dilayani secara manual sehingga menimbulkan antrean KRL juga," ujar Eva.
"Pengguna juga diperkenankan melakukan refund tiket apabila tidak dapat menunggu dan akan berganti moda transportasi," pungkasnya.
Foto: Edward Febriyatri Kusuma/detikcom |












































Para penumpang KRL yang menunggu perjalanan kereta kembali normal, Jumat (21/4/2017) Foto: Edward Febriyatri Kusuma/detikcom
Para penumpang KRL yang menunggu perjalanan kereta kembali normal, Jumat (21/4/2017) Foto: Edward Febriyatri Kusuma/detikcom
Foto: Edward Febriyatri Kusuma/detikcom