"Ya, sudah diperiksa oleh Gegana, isi koper ini ternyata pakaian," kata Wakapolsek Sukmajaya AKP Syah Johan di TKP, Senin (17/4/2017).
Sebelumnya, polisi mengamankan sebuah koper hitam mencurigakan di halaman rumah Tusin (62) di Jalan Haji Nirun RT 1 RW 2 No 22 Kelurahan Kali Baru, Kecamatan Cilodong, Kota Depok, Jabar, sekitar pukul 07.00 WIB. Koper itu tergeletak di halaman rumah Tusin, yang tersandar di tumbuhan teh.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Polisi memeriksa koper mencurigakan di Depok. (Hendrik/detikcom) |
Menurut Tusin, koper mencurigakan itu pertama sekali dilihat oleh istrinya sekitar pukul 05.00 WIB ketika kembali dari warung berbelanja lauk-pauk. Tusin lalu memberi tahu Ketua RT Warsito.
"Saya lapor ke Ketua RT. Kemudian melaporkan ke polisi," kata Tusin.
Tusin menyangka koper itu adalah koper yang ditinggalkan pencuri. Dia takut memeriksa koper tersebut. Sebab, dia khawatir anjing pelacak polisi yang memeriksa koper tersebut akan membaui dirinya.
Tusin merupakan pensiunan karyawan swasta di sebuah principle mobil produk Eropa. Tusin mengaku tidak mempunyai aktivitas sosial-politik. Dia hanya mengisi aktivitas pensiunnya dengan berkebun dan beternak unggas. (idh/fdn)












































Polisi memeriksa koper mencurigakan di Depok. (Hendrik/detikcom)