Sidang digelar di gedung Nusantara IV DPR, Senayan, Jakarta, Senin (3/4/2017). Jimly kemudian mengingatkan bahwa semua pihak terkait dalam sidang harus berkoordinasi dengan sebaik-baiknya. Dia mengingatkan sidang ini menjadi perhatian nasional, bahkan Tuhan.
"Ke depan, harus lebih baik karena kita mengelola kebijakan publik, kepercayaan masyarakat. Semua mata melotot, melihat kita. Semua, bahkan malaikat, iblis, Tuhan melotot melihat kita. Kita manfaatkan sidang ini dengan sebaik-baiknya," ujar Jimly dalam sidang.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sidang kali ini menghadirkan saksi, antara lain Wakil Ketua Bidang Media Tim Anies-Sandi, Naufal Firman Yursak, dan seorang perempuan mantan staf BNP2TKI, Yovita.
Dari pihak terkait, ada kuasa hukum dari Anies-Sandi dan tim Bidang Hukum dan Advokasi dari paslon nomor 2 Basuki Tjahaja Purnama (Ahok)-Djarot Saiful Hidayat.
Jimly kemudian mempersilakan para pengadu menyampaikan keberatannya terhadap teradu. Dia juga mempersilakan teradu menjawab tudingan-tudingan. (gbr/imk)











































