Operasi Simpatik, Wakapolda: Polisi Tak Boleh Pungli dan Arogan

Operasi Simpatik, Wakapolda: Polisi Tak Boleh Pungli dan Arogan

Mei Amelia R - detikNews
Rabu, 01 Mar 2017 10:12 WIB
Foto: Cici Marlina Rahayu-detikcom
Jakarta - Operasi lalu lintas 'Operasi Simpatik Jaya' digelar mulai hari ini. Selama pelaksanaan operasi, polisi diimbau tidak arogan dan tidak melakukan pungutan liar (pungli).

"Jadi pungli itu bukan hanya dalam operasi ini saja. Jadi dalam hal kegiatan kepolisian, termasuk di bidang lalin pungli tidak boleh dan itu jadi penyimpangan yang besar," ujar Wakapolda Metro Jaya Brigjen Pol Suntana kepada wartawan di Mapolda Metro Jaya, Jakarta, Rabu (1/2/2017).

Imbauan itu diharapkan dilaksanakan oleh jajarannya, tidak hanya dalam pelaksanaan operasi kepolisian. Tetapi menyangkut pelayanan publik juga, anggota tidak boleh melakukan pungli.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Bukan operasi ini saja kan dalam pelayanan publik itu anggota harus melayani dengan cepat, tidak bertele-tele, menggunakan teknologi online, membatasi masyarakat bertemunya dengan polisi dalam pengurusan, ada online dan lain-lain," sambungnya.

Operasi Simpatik ini lebih mengedepankan tindakan persuasif dan edukatif. Polisi diimbau untuk melakukan operasi dengan humanis dan menghilangkan sifat arogansi. "Tetap semangat, humanis. Tegas tapi humanis. Tidak boleh arogan, polisi kalau arogan kan masyarakat tidak mau berteman dong," imbuhnya.

Operasi Simpatik Jaya dilakukan selama 21 hari mulai hari ini hingga tanggal 21 Maret, di seluruh jajaran Polres. Sasaran operasi adalah pelanggaran yang membahayakan keselamatan dalam berlalu lintas, salah satunya melawan arus. "Kami jelas edukatif dulu 10 hari, tapi setelah itu kami lakukan peneguran, sampai tilang," tandas Suntana. (mei/aan)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads