PT Cokal Koordinasi dengan KJRI Perth Pulangkan Jenazah Endah

PT Cokal Koordinasi dengan KJRI Perth Pulangkan Jenazah Endah

Nograhany Widhi Koesmawardhani, Dewi Irmasari - detikNews
Jumat, 27 Jan 2017 15:53 WIB
Ilustrasi (Andhika Akbaryansyah/detikcom)
Jakarta - PT Cokal Ltd sedang berduka karena 2 orang pentingnya, Peter Lynch dan Endah Cakrawati, meninggal dalam kecelakaan pesawat di Perth. PT Cokal Ltd saat ini dalam proses memulangkan jenazah Endah.

"Kami di PT Cokal ini membantu apa pun yang kami bisa supaya proses pemulangan jenazah Endah bisa berjalan dengan mulus," ujar Chief Financial Officer PT Cokal Ltd Teuku Juliansyah saat dimintai konfirmasi detikcom, Jumat (27/1/2017).

Namun Juliansyah belum mengetahui pasti kapan jenazah Endah bisa dipulangkan. Hal ini lantaran otoritas di Perth masih melakukan prosedur investigasi.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT



"Sampai sekarang belum tahu secara pasti karena kelihatannya masih ada beberapa yang hal yang dilakukan otoritas Kepolisian Perth, kurang jelas, apa autopsi apa investigasi. Berdasarkan informasi dari KJRI Perth, mereka akan berusaha memulangkan jenazah secepatnya," tutur Juliansyah.

Dia menambahkan bahwa keluarga Endah berancang-ancang menuju Perth untuk menjemput jenazah Endah.

Sedangkan Safety Manager PT Cokal Ltd Adam Indra, saat ditemui detikcom di kantornya, mengatakan PT Cokal sudah mempersiapkan semuanya untuk mengurus kedua jenazah, termasuk memulangkan jenazah Endah ke Indonesia.

Kantor PT Cokal Ltd di Jakarta (Dewi Irmasari/detikcom)

"Kami punya emergency procedure di sini. Kami, tentunya ini berita baru kita dapat satu hari. Kami sudah mempersiapkan semuanya, langkah-langkah yang kiranya perlu kami ambil, salah satunya berkoordinasi dengan keluarga juga dengan pihak Konjen RI di Perth. Jadi seperti itu. Kami sudah punya prosedur internal sendiri untuk itu," imbuh Adam saat ditemui di Wisma GKBI, Jalan Jenderal Sudirman, Jakarta, hari ini.

Endah Cakrawati dan Peter Lynch meninggal dalam kecelakaan pesawat kecil jenis Grumman G-73 Mallard, yang diterbangkan Peter, pada Kamis (26/1) kemarin. Pesawat itu jatuh menghunjam Sungai Swan, Perth, pada Kamis sore waktu setempat. (nwk/ita)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads