Seperti dilihat langsung oleh detikcom, Senin (16/1/2017), pihak restoran menawarkan pengunjung untuk memberi makan dan berinteraksi langsung dengan penguin dengan tarif Rp 50 ribu. Restoran ini sepertinya memang tak pernah sepi pengunjung karena adanya penguin-penguin ini.
![]() |
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Tak hanya itu, 6 penguin yang dipajang ini juga terlihat lincah. Entah karena lapar atau memang kelaparan, penguin itu akan sangat aktif saat pengunjung masuk dan memberi makan.
Jam waktu makan penguin dari pengunjung pun dibatasi, hanya dari jam 10.00 WIB hingga 12.30 WIB. Makanan penguin itu adalah ikan.
![]() |
Seakan mengerti ada makanan yang datang, penguin-penguin itu akan berebutan dan terus mendongak meminta makan pada pengunjung. Namun, untuk masuk ke ruangan kaca juga tak bisa sembarangan.
Sebelum masuk ruangan kaca, pengunjung harus cuci tangan dan cuci kaki dengan sabun khusus. Begitu pula setelah selesai bermain dengan penguin.
![]() |
Bobot penguin-penguin itu juga terlihat normal, tidak terlalu kurus namun tidak terlalu gemuk. Namun mereka memang hanya menghabiskan waktu di ruang berkaca yang tak terlalu besar itu.
Salah satu petugas penjaga ruangan kaca mengakui bahwa pengunjung yang datang ke Restoran Pingoo memang hanya untuk melihat penguin. Tak jarang, banyak pengujung yang masuk ke ruangan kaca untuk berselfie bersama penguin.
Jika tak ingin merogoh kocek lebih, pengunjung akan memfoto penguin atau berfoto dari luar ruangan kaca. Penguin akan terlihat antusias berharap seakan akan diberi makan.
![]() |
Sebelumnya, keberadaan penguin di restoran ini mendapat protes dari sejumlah pencinta satwa. Mereka melakukan aksi damai di depan Mal Neo Soho kemarin, Minggu (15/1).
"Harusnya satwa liar itu berada di habitat aslinya. Kalau kita biarkan dia hidup di akuarium, itu dengan tidak sadar anak kita bisa mendapatkan pendidikan atau edukasi yang salah," ujar perwakilan massa aksi, Inge Sigarlaki.
Pihak manajemen Pingoo, diwakili kuasa hukumnya Jeffrey Napitupulu, menjawab protes Inge dan kawan-kawan. Jeffrey menegaskan pihaknya sudah mengantongi izin untuk membawa penguin-penguin tersebut.
![]() |
"Saya kira kita harus berimbang. Mereka juga belum melihat izin-izin yang sudah kita urus. Jadi begini lo, orang orang yang berbisnis di Jakarta tidak mungkin tidak memiliki izin, kan begitu," ujar Jeffrey.
"Apalagi kemungkinan nanti kan banyak. Mungkin saja Pak Presiden nanti datang atau bagaimana kalau dibilang tidak ada izinnya dan tidak sesuai peraturan, kurang-lebih seperti itu. Saya berkeyakinan bahwa dari pihak manajemen sudah provide, sudah berkoordinasi dengan pihak yang terkait, kurang-lebih seperti itu, sih," ujar Jeffrey.
Baca juga: Pajang Penguin Hidup, Resto di Jakbar Pasang Tarif Masuk Rp 300 Ribu (nth/tor)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini