.webp)
Saat itu, Jokowi menghadiri acara peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW 1438 H pimpinan Habib M Luthfi bin Yahya di Gedung Kanzus Sholawat, Pekalongan. Dalam salah satu pidatonya, Jokowi memberikan contoh dalam pidatonya kepada jemaah Majelis Selawat terkait dengan persatuan dan kesatuan NKRI.
"Seperti dicontohkan Nabi dalam hal politik kekuatan politik, Rasul pernah membentuk kontrak politik dengan semua unsur dengan semua komponen masyarakat melalui piagam Madinah untuk mempersatukan untuk kesatuan dengan piagam ini jelas sekali bahwa ajaran Islam umat Islam menghargai kemajemukan suku, kemajemukan golongan, beraneka macamnya agama," Ucap Presiden Jokowi di gedung Kanzuz Sholawat, Minggu (8/1/2017)
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Di Indonesia sendiri, sarung kerap digunakan untuk bersantai hingga menjalankan ibadah salat dalam agama Islam. Pada zaman penjajahan Belanda, sarung identik dengan perjuangan melawan budaya Barat yang dibawa para penjajah.
Hingga saat ini, tradisi bersarung tersebut masih dipertahankan warga negara Indonesia, tak terkecuali Jokowi. Berikut ini momen-momen Jokowi bersarung yang tertangkap kamera:
Sarung dari Iriana saat Muktamar NU
 Foto: Idham Kholid/detikcomJokowi di acara NU |
Momen pertama Jokowi mengenakan sarung adalah kala membuka Muktamar ke-33 Nahdlatul Ulama di Jombang. Salah satu tema canda yang timbul adalah soal sarung yang dikenakan Presiden Joko Widodo.
Jokowi malam itu memang tampak mengenakan sarung berwarna kecokelatan yang dilengkapi peci dan jas berwarna hitam. Tak pelak, penampilan Jokowi itu mendapat candaan dari Ketua Panitia Lokal KH Saifullah Yusuf, yang juga Wakil Gubernur Jawa Timur.
Setelah membahas seputar NU dan tema 'Meneguhkan Islam Nusantara untuk Indonesia dan Dunia', yang diusung pada Muktamar ke-33 itu, Jokowi lalu sedikit menceritakan soal sarung yang ia kenakan.
"Tadi waktu masuk ke ruangan ini ada yang bisik-bisik, Pak Jokowi pakai sarung. Sarung ini dibelikan istri saya kemarin. Katanya, 'Pak sarung ini untuk nanti Muktamar NU'. Dan saya gunakan di hotel. 'Waktu turun, saya ditanya Bu Mega, 'Wah, Dek, sarungnya bagus', 'Apanya yang bagus Bu?' Kata Bu Mega, 'Warnanya'," pungkas Jokowi sembari tersenyum dan disambut gelak tawa hadirin di GOR Merdeka Alun-alun Jombang, Jatim, Sabtu (1/8/2015).
Menikmati Matahari Pertama 2016 di Raja Ampat
 Foto: Ray Jordan/detikcomJokowi di Raja Ampat |
Pada awal 2016, Jokowi tak mau kehilangan momen munculnya matahari pertama pada 2016. Sambil duduk santai dan bersarung, Jokowi menyaksikan terbitnya matahari itu di dermaga pantai Raja Ampat.
Jokowi terlihat berjalan santai di bibir pantai Waiwo, Raja Ampat, Papua. Jokowi, yang mengenakan kemeja berwarna putih dan kain sarung, berjalan tanpa menggunakan alas kaki di sisi dermaga. Dia lalu duduk bersila sambil melihat ke arah laut ditemani putra bungsunya, Kaesang Pangarep.
Suasana memang berlangsung santai dan cair. Sesekali Jokowi menggoda Kaesang, yang tengah sibuk mengabadikan momen terbitnya matahari pertama pada 2016 itu.
"Tuh lihat, ikannya banyak," kata Jokowi kepada Kaesang, Jumat (1/1/2016).
'Hiburan Pagi' Beri Makan Ikan di Kolam
 Foto: Screenshot Twitter @jokowiJokowi di kolam |
Kesibukan sebagai kepala negara dan kepala pemerintahan tak membuat Jokowi lupa melakukan rutinitas sebagai warga biasa. Seperti yang terlihat, Jokowi memberi makan ikan yang disebutnya 'hiburan pagi'.
"Hiburan pagi memberi makan ikan di kolam dan sungai -Jkw," tulis Jokowi dalam akun Twitter-nya, @jokowi, seperti dikutip pada Rabu (23/2/2016).
Jokowi terlihat santai dan sederhana mengenakan kemeja lengan panjang berwarna putih dan bersarung. Mantan Gubernur DKI itu memberi ikan makan sambil jongkok di tepi kolam. Ikan-ikan pun terlihat muncul ke permukaan dan mendekat ke tepian air.
Cerita Masa Mudanya pada Acara Isra Mi'raj di Magelang
 Foto: Bagus Prihantoro/detikcomJokowi di Magelang |
Pada pertengahan 2016, Jokowi berada di Magelang untuk menghadiri peringatan Isra Mi'raj Nabi Muhammad SAW di Asrama Perguruan Islam Pondok Pesantren Tegalrejo, Kecamatan Tegalrejo, Magelang, Jawa Tengah, Rabu (4/5/2016). Presiden tampak mengenakan jas dengan sarung dan kopiah hitam.
Kepada para santri, Jokowi berpesan salah satu cara memenangkan persaingan adalah belajar dan bekerja lebih giat dibandingkan dengan yang lain. Dalam kesempatan itu, Jokowi sempat menceritakan masa mudanya.
"Gini, jadi kalau nanti ada yang ingin bekerja, misalnya berdagang ke Singapura atau Brunei atau Malaysia, kalau mereka berdagangnya hanya pagi pukul 08.00-16.00, para santri berdagangnya pukul 08.00 sampai tengah malam," papar Jokowi.
"Ya harus bersaing seperti itu. Kita punya kelebihan apa? Kalau waktu, ya berani lakukan. Saya juga dulu sama, saat masih remaja. Orang tua saya tidak mampu, terus kelebihan saya apa. Kalau yang lain belajar 2 jam, saya 4 jam," sambungnya.
Tarawih di Istiqlal
 Foto: Biro Pers SetpresJokowi salat tarawih di Istiqlal |
Jokowi menunaikan ibadah salat Tarawih di Masjid Istiqlal, Jakarta. Kala itu, Jokowi didampingi oleh Menteri Sekretaris Negara Pratikno.
Kepala Biro Pers, Media, dan Informasi Istana Kepresidenan Bey Machmudin menyebutkan peristiwa tersebut terjadi di Masjid Istiqlal, Jakarta Pusat, pada Senin (6/6/2016). Jokowi mengenakan kemeja lengan panjang putih dan sarung bermotif kotak-kotak berwarna abu-abu.
Pukul Bedug Saat Buka Takbir Akbar di Padang
 Foto: Khabibi/detikcomjokowi takbiran di Padang |
Menjelang Idul Fitri 1437 H, Jokowi menghadiri acara takbir akbar di Kota Padang. Presiden, yang mengenakan jas hijau dan sarung serta peci, lalu menabuh bedug sebagai tanda dimulainya takbir akbar.
Peristiwa tersebut terjadi di Kantor Gubernur Sumatera Barat, Padang, Selasa (5/7/2016). Ikut bersama Presiden, Mensesneg Pratikno, Menteri PUPR Basuki Hadimuldjono, dan mantan Ketua DPD RI Irman Gusman.
Saat menabuh bedug, Jokowi didampingi Irman Gusman dan Gubernur Sumbar Irwan Prayitno. Alunan takbir diiringi musik perkusi dan rebana menyusul seusai tabuhan bedug terakhir Jokowi. Takbir akbar pun dimulai dengan alunan takbir dengan beberapa iringan musik.
Salat Id di Padang
 Foto: Khabibi/detikcomJokowi salat id di Padang |
Jokowi menjalankan ibadah salat Idul Fitri bersama ribuan warga Kota Padang, Sumatera Barat. Salat id dilaksanakan di halaman Masjid Raya Sumatera Barat.
Salat dimulai tepat pukul 07.40 WIB, Rabu (6/7/2016). Presiden, yang mengenakan jas, sarung, serta peci, berada di barisan paling depan.
Satu deret dengan Jokowi ada Mensesneg Pratikno, Menteri PUPR Basuki Hadimuljono, mantan Ketua DPD Irman Gusman dan Gubernur Sumatera Barat Irwan Prayitno. Ibu Negara Iriana Jokowi dan kedua anaknya, Kahiyang Ayu dan Kaesang Pangarep, juga ikut menjalankan salat id di Masjid Raya Sumbar.
Salat Idul Adha Bersama Anak dan Istri di Serang
 Foto: M IqbalJokowi Idul Adha di Serang |
Jokowi melaksanakan salat Idul Adha di Masjid Agung At-Tsauroh, Serang, Banten. Presiden hadir didampingi istri dan kedua anaknya.
Jokowi tampak mengenakan sarung cokelat dan peci hitam. Peristiwa tersebut terjadi pada Senin (12/9/2016).
Tampak mendampingi Jokowi, Iriana Jokowi dan kedua anaknya, yaitu Kaesang Pangarep dan Kahiyang Ayu. Hadir juga Gubernur Banten nonaktif Rano Karno dan istri, juga Wali Kota Serang Tubagus Haerul Jaman.
Sarungan di Acara Ulama Rakyat
 Foto: Agung PambudhyJokowi di acara ulama rakyat |
Jokowi menghadiri acara Silaturahim Nasional (Silatnas) Ulama Rakyat yang dihelat oleh PKB. Acara ini bertujuan mendoakan agar Indonesia tetap damai.
Acara tersebut digelar di Eco Convention Hall, Ancol, Jakarta Utara, Sabtu (13/11/2016). Jokowi didampingi oleh Ketum PKB Muhaimin Iskandar.
Kedatangan Jokowi langsung disambut oleh salawat badar dari para hadirin. Jokowi bersarung mengenakan peci dan jas hitam dalam acara ini.
Jokowi langsung menuju panggung yang disediakan dan bersalaman dengan para ulama yang sudah hadir terlebih dahulu. Acara kemudian dimulai dengan menyanyikan lagu kebangsaan 'Indonesia Raya'. Acara tersebut dihadiri oleh 10.000 ulama dari berbagai daerah.
Sapa Tiga Cagub di Acara Haul Gus Dur
 Foto: Jokowi hadiri Haul ke-7 Gus Dur (Andhika/detikcom)Jokowi di Haul Gus Dur |
Jokowi dan 3 cagub DKI hadir dalam acara Haul Gus Dur. Saat berpidato, Jokowi menyapa ketiga cagub. Saat itu Jokowi hadir mengenakan sarung putih dipadankan jas hitam dan peci hitam.
Dalam pidatonya, Jokowi mengkritik kegaduhan di media sosial. Seharusnya, kata Jokowi, rakyat Indonesia mengurangi kegaduhan di media sosial dan fokus pada hal-hal produktif.
"Kalau itu diterus-teruskan, energi besar kita habis untuk hal-hal yang tidak perlu. Bisa lupa kita strategi besar negara kita, lupa menyejahterakan rakyat kita, lupa membangun strategi besar ekonomi negara, industri ke depan, membuka lapangan-lapangan kerja, karena kita ribut, ribut, dan ribut," kata Jokowi di Rumah Gus Dur, Jl Warung Sila, Ciganjur, Jakarta Selatan, Jumat (23/12/2016).
Rayakan Tahun Baru di Istana Bogor
 Foto: Dok. Twitter/Instagram Presiden Joko WidodoJokowi saat tahun baru di Istana Bogor |
Jokowi merayakan tahun baru di rumah dinas di Istana Bogor. Hal tersebut diungkapkan Jokowi melalui akun Twitter dan Instagram-nya pada Minggu (1/1/2017) sekitar pukul 01.00 WIB.
Dalam foto yang diunggahnya, Jokowi tampak mengenakan polo shirt putih dan sarung kotak-kotak hitam. Ia juga tampak mengenakan sandal sebagai alas kaki.
"00.00 Tahun 2017 di rumah saja SELAMAT TAHUN BARU -Jkw," tulis Jokowi di caption foto Twitter maupun Instagram-nya.
Turun dari Pesawat di Pekalongan
 Foto: Presiden Jokowi di Pekalongan (Jujum-detikcom) |
Jokowi beserta rombongan langsung menuju acara peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW 1438 H bersama Habib M Luthfi bin Yahya di Gedung Kanzus Sholawat. Dalam acara tersebut, Jokowi berpesan kepada seluruh santri untuk menyiarkan berita baik dan menangkal berita-berita hoax.
"Saya ingin mengajak karena santri-santri ini biasanya juga mempunyai kekuatan mempunyai potensi untuk bisa menyiarkan hal yang baik. Nilai-nilai kesantunan, nilai kesopanan, nilai budi pekerti," ujar Presiden Jokowi di Ponpes At Taufiqy, Pekalongan, Minggu (8/1/2017).
Halaman 2 dari 13
