Informasi ini disampaikan kakak korban, Regina, saat dihubungi detikcom lewat telepon, Selasa (3/1/2017) siang. Informasi ini juga dicuitkan akun Twitter TMC Polda Metro Jaya, Dinas Sosial Kota Bandung, dan lainnya.
Zee terakhir berada di rumah pada Jumat (30/12/2016) lalu sekitar pukul 18.00 WIB. "Sampai detik ini dia belum pulang ke rumah," ujarnya. Zee sudah yatim-piatu dan selama ini tinggal bersama Regina.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Pas saya keluar mau mengingatkan salat, dia kok enggak ada. Saya cari-cari juga enggak ada," ujarnya. Menurut Regina, tidak ada kabar apa pun dari Zee hingga saat ini. Mereka sudah berupaya mencari ke berbagai lokasi dan menghubungi teman-teman adiknya itu, juga pria yang diduga kekasihnya, namun hasilnya nihil.
"Teman-temannya bilang pria ini pacarnya Zee sudah setahun. Tapi, pas kita tanya laki-laki ini, dia nggak ngakuin kalau dia pacarnya Zee. Dia bilang nggak lihat," ujarnya.
Regina mengatakan mereka belum berniat melaporkan kasus ini ke polisi. Sebab, Zee, menurutnya, juga pernah pergi dari rumah pada Juni 2016, namun hanya satu hari.
"Dulu dia bilang pergi ngaji, ikut kajian. Saya tanya dia bilang ngaji. Saya juga bingung ngaji apa sampai nginep segala. Waktu itu dia sumpah demi Allah ngaji. Saya ya sudahlah yang penting dia sehat, selamat. Nah ini sekarang dia pergi lagi takutnya ada yang ngajak nggak benar. Takutnya ikut aliran-aliran sesat," ucapnya.
Regina berharap adiknya ini segera ditemukan. "Tadi pagi jam 7 ada informasi Zee ada di Alun-alun Bandung. Sedang dicek sama keluarga, tapi sampai sekarang belum ada informasi apa sudah ketemu atau belum," ujarnya. (hri/tor)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini