Jokowi: Saya Berduka untuk Rakyat Kuba atas Meninggalnya Fidel Castro

Jokowi: Saya Berduka untuk Rakyat Kuba atas Meninggalnya Fidel Castro

Jabbar Ramdhani - detikNews
Minggu, 27 Nov 2016 12:53 WIB
Jokowi: Saya Berduka untuk Rakyat Kuba atas Meninggalnya Fidel Castro
Foto: Presiden Jokowi berpidato dalam acara pembukaan Muktamar ke-9 Al Khairiyah (Bagus Prihantoro/detikcom)
Bogor - Kuba baru saja kehilangan sosok legendaris pemimpin revolusi mereka, Fidel Castro. Presiden Jokowi mengucapkan duka cita mendalam untuk pemerintah dan rakyat Kuba.

"Saya menyampaikan duka cita yang mendalam pada pemerintah dan rakyat Kuba atas meninggalnya Bapak Fidel Castro, mantan Presiden Kuba pada hari Sabtu 26 November lalu," ujar Jokowi.

Hal itu disampaikannya usai menghadiri acara Peringatan Hari Guru Nasional di Sentul, Bogor, Minggu (27/11/2016).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pemerintah Kuba menyatakan hari berkabung nasional untuk menghormati meninggalnya Fidel Castro. Hari berkabung nasional itu akan diperingati selama 9 hari.

Fidel Castro merupakan pemimpin Kuba yang paling lama menjabat di negeri komunis itu. Berkuasa sejak revolusi tahun 1959, Castro memimpin Kuba selama hampir 50 tahun.

Dia meninggal pada Jumat (25/11) pukul 22.29 waktu setempat. Hal itu disampaikan oleh Presiden Raul Castro yang merupakan adik kandung Fidel. (fjp/fjp)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads