Janjikan Bantuan Langsung, Agus Yudhoyono: Saya Tidak Bagi-bagi Duit

Dinamika Pilgub DKI

Janjikan Bantuan Langsung, Agus Yudhoyono: Saya Tidak Bagi-bagi Duit

Gibran Maulana Ibrahim - detikNews
Rabu, 23 Nov 2016 11:06 WIB
Foto: Rengga Sancaya
Jakarta - Calon gubernur dan wakil gubernur DKI, Agus Harimurti Yudhoyono-Sylviana Murni hari ini berkampanye di Pulau Kelapa. Di lokasi, Agus menekankan bahwa program-programnya bukanlah bagi-bagi uang.

"Kita akan mengurangi kemiskinan. Jangan kemiskinan semakin menjadi-jadi dan parah. Kita perlu memastikan dan memikirkan masyarakat yang hidupnya sulit. Ini juga agar anak-anak bisa sekolah dengan benar biar pintar," ujar Agus di Pulau Kelapa, Kabupaten Administratif Kepulauan Seribu, Rabu (23/11/2016).

Agus menekankan, dirinya dan Sylviana mempunyai program, salah satunya dana bergulir Rp 50 juta per unit usaha agar masyarakat dapat membuka usaha dan lapangan pekerjaan. Dia menambahkan, itu bukanlah politik uang ataupun bagi-bagi uang.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kita punya program dana bergulir. (Dana bergulir) adalah bantuan modal usaha sejumlah 50 juta per satu unit usaha. Harapannya adalah usaha ini nantinya bisa membuka lapangan kerja," kata anak mantan Presiden RI ke 6 ini di hadapan warga lokal.

Selain itu, menurutnya, banyak yang berkata pasangan Agus-Sylvi melakukan money politic. Dia menegaskan dirinya tidak melakukan hal itu, itu merupakan sebuah bentuk program kerjanya.

"Kalau yang enggak ngerti program, bilang itu bagi-bagi duit. Saya enggak tahu dia belajar di mana," ujar Agus.

Baca Juga: Bicara Program Atasi Kemiskinan, Djarot: Kita Anti Bagi-Bagi Duit

Selain program bantuan langsung sementara, Agus-Sylvi juga punya program Rp 1 Miliar per RW untuk mengentaskan kemiskinan dan membuat cerdas masyarakat khususnya anak-anak.

"Kepada mereka kami punya program bantuan langsung sementara. Sekali lagi ini bukan program bagi-bagi uang. Kok saya dibilang membodohi masyarakat, bagaimana? Wong kita bantu masyarakat," ujar Agus tegas.

Dari tiga program tersebut, Agus juga akan fokus pada penyediaan air beraih untuk warga kepulauan. Selain itu, Sylvi mengatakan dirinya dan Agus akan melanjutkan KJP.

"Air bersih, kami dan bu Sylvi berpandangan ini adalah kebutuhan mendasar. Kami akan mengupayakannya," kata Agus. (imk/imk)



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads