Agus Yudhoyono: Saya Prihatin Persija Tak Punya Stadion

Agus Yudhoyono: Saya Prihatin Persija Tak Punya Stadion

Ahmad Masaul Khoiri - detikNews
Selasa, 22 Nov 2016 18:32 WIB
Agus Yudhoyono (Foto: Noval Dhwinuari Antony/detikcom)
Jakarta - Calon Gubernur DKI Jakarta Agus Harimurti Yudhoyono menyapa komunitas pendukungnya, termasuk dari kalangan Jakmania kelompok pendukung Persija Jakarta. Agus menjanjikan pembangunan fasilitas olahraga yang lebih baik. Stadion baru?

Berbagai komunitas pendukung Agus seperti dari bidang olahraga, sepeda motor, dan pengusaha ikut hadir di Resto Es Teller 77, Jalan Adityawarman, Jakarta Selatan kali ini. Komunitas tersebut yakni, Wanita Pengusaha Muslim Indonesia (WPMI), Relasi (Realawan Agus-Sylvi), Japnas (jaringan pengusaha nasional), Gradasi, dan 234 SC.

Richard Achmad dari Gradasi yang juga pengurus The Jakmania, mengawali pertanyaan ke AHY. Ia selaku pimpinan suporter Persija menginginkan perbaikan sepakbola Jakarta.

"Kenapa Persija ini sangat sulit main di Jakarta. Banyak lapangan hilang di Jakarta. Persija ketika main tidak bisa di Jakarta?" tanya Richard, Selasa (22/11/2016).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Menanggapi hal tersebut, Agus mengaku bahwa olahraga ada dan mengalir di dalam darahnya. Bagi dia, olahraga adalah kebutuhan dasar dan sepakbola merupakan salah satu pemersatu berbagai elemen masyarakat.

"Olahraga saya anggap mempersatukan kita. Dulu bersatu melawan penjajah, sekarang tidak. Ada beberapa faktor dalam olahraga, pertama rekrutmen yang profesional, tim kepelatihan yang baik, dan skema insentif yang teratur demi menghasilkan prestasi serta manajemennya," jawab Agus.

"Terakhir, fasilitas pendukung. Saya prihatin Jakarta kok enggak punya stadion. Kalau Persija main, suporternya harus melihat ke Solo. Nanti kita ubah. Saya serius bangun Jakmania dan Jakarta," janji Agus.

Saran selanjutnya datang dari Alex anggota komunitas 234 SC. Ia hanya meminta bila terpilih jadi gubernur, agar janji-janji selama kampanye untuk dipenuhi. Saran kedua kata Alex yaitu, tiap ada permasalahan agar diselesaikan dengan tidak menggunakan otot.

"Itu komitmen dan integritas saya. Saya butuh dorongan. Tolong ingatkan saya terus menerus. Saya akan membuktikan tentu jika saya terpilih. Harus realistis pula karena tidak mungkin sebulan jadi (janjinya)," jawab Agus.

(dnu/dnu)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads