Kontroversi Ruang Tahanan Jessica, Polri: Biar Jadi Penilaian Hakim

Jakarta - Sel tahanan Jessica Kumala Wongso jadi sorotan gara-gara jaksa menampilkan foto sebuah ruangan saat Jessica di Mapolda Metro Jaya. Mabes Polri menegaskan hanya Majelis Hakim yang berhak memberika penilaian terkait ruang tahanan yang jadi perdebatan.

"Ini bagian proses persidangan, saya kira apa yang diungkapkan soal ruang tahanan sudah dijawab jaksa (JPU)" kata Kabag Penum Polri Kombes Martinus Sitompul di Mabes Polri, Jalan Trunojoyo, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Selasa (18/10/2016).

Penegasan ini disampaikan Martinus saat ditanya langkah Mabes Polri terkait dugaan ruang tahanan mewah untuk Jessica. Martinus menyebut perkara Jessica tak bisa dicampuri karena sudah masuk ranah pengadilan.

"Biar pengadilan ekspolrasi, melakukan analisa terhadap aspek persidangan. Kami tidak masuk pada aspek persidangan, sudah disamapikan jaksa, disampaikan tersangka, biar jadi bagian persidangan dan jadi penilaian hakim," ujarnya.

Martinus menjelaskan, kepolisian sudah menerapkan standar ruang tahanan yang sesuai dengan koridor penilaian hak asasi manusia atau HAM sejak 2006 lalu.
Standardisasi itu berupa adanya lampu dan kamar mandi di ruang tahanan.

"Tidak semua ada kamar mandi sih. Kan ada tahanan isinya lima, kamar mandi satu," ujarnya.

(Baca juga: Jaksa Ardito: Ruang Tahanan Jessica Layak, Ada Tempat Tidur dan WC)

Selain itu, kepolisian ditegaskan Martinus sudah berupaya melakukan sejumlah perbaikan dan perubahan ruang tahanan. "Saya tidak tahu persis yang ada di Polda Metro, yang saya pahami kita menjadikan rumah tahanan tempat yang sesuai hak asasi manusia," kata dia.

Jaksa penuntut umum sidang Jessica, menegaskan tidak pernah menayangkan foto Jessica di ruang tahanan. Foto yang dipamerkan dalam persidangan, Senin (17/10) dalam sidang replik adalah foto ruang konseling Jessica.

Namun informasi yang beredar di masyarakat disebut menjadi menyimpang gara-gara pengacara Jessica menyebut jaksa menampilkan foto ruang tahanan. Jessica dalam pledoinya memang pernah menyinggung 'kengerian' ruang tahanan di Polda Metro Jaya.

(Baca juga: Jaksa: Itu Bukan Foto Ruang Tahanan Jessica, Pengacaranya Melintir!)

Namun Polda menegaskan sel Jessica bersih dan layak bagi tahanan. Selama ditahan Jessica memang tidak digabung dengan tahanan lain karena permintaan darinya sendiri. Selnya sendiri berukuran sekitar 3 x 3 meter.

"Pernyataan Jessica itu hiperbolis, terlalu berlebihan. Dia kami perlakukan sangat manusiawi selama di Rutan Polda Metro Jaya," ujar Direktur Tahanan dan Penitipan Barang Bukti (Tahti) Polda Metro Jaya AKBP Barnabas kepada detikcom, Selasa (18/10).

(Baca juga: Polda Metro: Sel Jessica Tidak Ada Tikus, Bersih Kok!)

(idh/fdn)