"Nasdem menyadari betul bahwa PDIP punya basis yang kuat di DKI. Dengan 28 kursi, amat jelas bahwa PDIP punya basis. pemenangan. PDIP bagian dari pemenangan yang sebelumnya (Jokowi-Ahok). Nasdem dengan tangan terbuka menyambut PDIP untuk lead kita," kata Sekretaris Dewan Pimpinan Wilayah Partai NasDem DKI Wibi Andriano saat berbincang, Senin (26/9/2016) malam.
Baca Juga: Gesekan Tim Sukses, Masalah Serius Buat Ahok
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Saat pertemuan dengan Ahok-Djarot di DPP Nasdem, ada pembicaraan. Djarot kita daulat jadi Chief Commander. Kita ikuri arahan beliau," ucapnya.
Ketua Timses Ahok-Djarot sebelumnya dijabat oleh politikus Golkar, Nusron Wahid. Menurut Wibi, posisi sebagai tim pemenangan bukanlah hal yang penting.
"Bukan pada posisi tapi fungsi," imbuhnya.
Baca Juga: Nusron: Timses Ahok Dibahas 4 Parpol, Tak Soal Saya Bukan Ketuanya
Sebelumnya, Sekjen PDIP Hasto Kristyanto mengatakan penyusunan tim kampanye diserahkan kepada cagub dan cawagub yang sudah resmi didaftarkan ke KPU yaitu Ahok-Djarot.
"Kami taat aturan main, tim kampanye dibentuk pasangan Pak Ahok dan Pak Djarot berdasarkan Undang-undang lalu didaftarkan ke KPU. Jadi kami serahkan kepada Pak Ahok dan Pak Djarot," kata Hasto Kristiyanto kepada detikcom, Senin (26/9/2016). (imk/imk)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini