Komjen Buwas: Jakarta Pangsa Terbesar Peredaran Narkoba

Jakarta - Badan Narkotika Nasional (BNN) pada Kamis (4/8/2016) malam berhasil menggagalkan peredaran sabu sebanyak 30 bungkus di Hotel Orchardz Gunung Sahari, Jakarta. Komjen Budi Waseso (Buwas) yang memimpin penggerebekkan, mengatakan DKI Jakarta rawan peredaran narkoba.

"Jakarta merupakan pangsa terbesar untuk peredaran narkoba. Jakarta betul-betul rawan dan butuh perhatian khusus untuk narkotika. Di Jakarta rawan karena pengungkapan besar sering ditemukan," ujar Buwas di Hotel Orchardz Gunung Sahari, Jl Industri, Jakarta yang merupakan lokasi penggerebekkan.

Untuk mengatasi peredaran narkoba yang lebih luas, Buwas menambahkan BNN akan terus melakukan koordinasi dengan seluruh lapisan masyarakat mulai dari tingkat RW hingga Pemprov.

"Semua harus dikoordinasikan. Ini sebenarnya lemah pengawasan. Peran RT dan RW serta masyarakat aktid dalam rangka antisipasi narkotika," katanya.

Pada Kamis malam ini, BNN berhasil menggagalkan 30 bungkus sabu dengan perkiraan berat satu kilogram di tiap bungkusnya.

Petugas BNN mengamankan 5 orang pria, 2 diantaranya warga negara Malaysia serta 3 orang merupakan warga negara Indonesia asal Aceh. (nkn/rvk)