"Ada di bagian tubuh luka tembak," kata Kadiv Humas Polri Irjen Boy Rafli Amar di Mabes Polri, Jalan Trunojoyo, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Selasa (19/7/2016).
"Jadi dari wajah kita lihat bagus, utuh, sehingga cepat dikenali para rekan sebelumnya yang menyerahkan diri atau tertangkap, jadi mendukung dugaan kita bahwa yang bersangkutan adalah Santoso," sambungnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Tahapan yang sudah dilakukan yakni pengenalan wajah dari kelompok Santoso yang telah tertangkap. Lalu ciri-ciri tahi lalat di alis kanan selebar 0,7 Cm, pemeriksaan bekas luka tembak di paha kanan tahun 2007 lalu.
"Kemudian tahi lalat di bawah bibir sebelah kiri, yang kelima berkaitan dengan sidik jari, jadu pernah di ambil tahun 2004 memang mengarah pada Santoso," ujarnya.
"Jadi dari tinggal DNA yang belum dilakukan. Yang lima tahapan itu menguatkan bahwa yang bersangkutan Santoso," sambungnya. (idh/fdn)











































