Bupati Purwakarta, Dedi Mulyadi datang ke RS Polri, Kramat Jati, Jakarta Timur, untuk menjenguk polisi korban luka bentrokan di Stadion Gelora Bung Karno.
Dedi dan rombongan kecilnya tiba di RS Polri sekitar pukul 11.10 WIB. Ia mengenakan baju dan celana hitam, ikat kepala putih yang jadi ciri khasnya juga dipasang.
Turun dari mobil, Dedi langsung berjalan dan masuk ke dalam ruangan ICU B. Selang 10 menit kemudian, Dedi keluar dari ruangan.
"Saya memberikan rasa support saja kepada petugas keamanan yang mengalami musibah yang besar. Saya empati saja kepada jajaran kepolisian yang melaksanakan tugas," ujar Bupati Dedi kepada wartawan di lokasi, Senin (27/6/2016).
![]() |
Dedi menambahkan, bentuk empatinya ini karena setiap hari dirinya berhubungan dengan kepolisian. Selain itu, Brigadir Hanafi yang dijenguknya, memiliki anak yang masih kecil-kecil.
"Ada support ya. Ada 3 anak yg masih kecil-kecil. Yang paling besar baru naik kelas 4. Yang kedua masih TK. Dan yang paling kecil belum sekolah," tutur pria yang akrab disapa Kang Dedi ini.
Sementara menurut Koordinator Operasional Pelayanan Medik, Kombes Pol Yayok Witarto, kondisi Brigadir Hanafi sudah berangsur membaik.
"Brigadir H saat ini membutuhkan perawatan intensif. Ia mengalami trauma di wajah, maka dirawat intensif di ICU. Kondisinya kini tengah membaik," ujar Yayok.
(trw/trw)