PDIP Minta Uji Kelayakan Komjen Tito di DPR Digelar Usai Lebaran

Jakarta - PDIP menyatakan tidak akan menghambat proses pemilihan calon Kapolri yang namanya sudah diajukan oleh Presiden Joko Widodo. Hanya saja, PDIP minta agar prosesnya baru diadakan setelah lebaran.

"Kami menilainya ini masih suasana puasa. Menurut ketentuan, masih ada waktu 30 hari setelah surat diumumkan di paripurna," kata Wakil Ketua Fraksi PDIP Hendrawan Supratikno saat dihubungi, Jumat (17/6/2016).

"Masih cukup waktunya kalau fit and proper test setelah lebaran," sambungnya.

Hendrawan mengatakan bahwa usulan ini bukan untuk menghambat proses pemilihan. PDIP mempertimbangkan kondisi psikologis di internal Polri.

"Ini terkait psikologi transisi saja. Agar Pak Badrorin saat Lebaran masih Kapolri," ujar Ketua DPP PDIP ini.

DPR sudah menerima surat presiden terkait pengajuan nama Komjen Tito Karnavian sebagai calon Kapolri. Rencananya, surat itu akan dibacakan saat paripurna pada Kamis (16/6) kemarin namun rencana itu ditunda ke Senin (20/6).

Fit and proper test sebenarnya sudah direncanakan pada Rabu (22/6). DPR sendiri akan memasuki masa reses pada 28 Juli 2016 mendatang, namun masa sidang akan dipotong libur Lebaran. (imk/tor)