Api Membesar, Polisi Minta Warga Jauhi Pasar Pelita di Sukabumi

Sukabumi - Kebakaran yang melanda pasar pelita Kota Sukabumi, Jawa Barat terus membesar dan merembet ke sejumlah lapak kios serta toko. Warga yang berkerumun di sekitar lokasi kebarakan pun dibubarkan oleh polisi.

"Ini jalannya sempit, kanan kiri jalan ada lapak pedagang kaki lima kendaraan damkar masuk lewat sini. Warga terus berdatangan ini jelas berbahaya juga buat mereka makanya petugas kita perintahkan untuk menyisir lokasi," kata Kompol Sulaeman Salim, Kabag Ops Polres Sukabumi Kota, Jumat (13/5/2016) dini hari.

Menurut Sulaeman, saat ini ada 10 kendaraan pemadam yang dikerahkan untuk melakukan pemadaman. Rencananya kendaraan water canon milik Polres juga akan diturunkan.

"Damkar dari Kabupaten Sukabumi ikut membantu proses pemadaman. Rencananya water canon milik polres juga ikut membackup," lanjutnya.

Kebakaran di Pasar Pelita Sukabumi (Foto: Syahdan Alamsyah/detikcom)

Pemilik toko di Pasar Pelita menyelamatkan barang berharga dari lokasi berjualan masing-masing. Barang-barang dibawa meski kiosnya dianggap aman dari api.

"Saya yakin kalau ke sini enggak lah, sebelah belakang (yang terbakar) itu sebagian bangunan atapnya terbuat dari kayu kalau ke depan kesini temboknya tinggi-tinggi," kata Arlin (30) salah seorang pemilik toko di Jalan Perniagaan No 29 kepada detikcom.

Catatan detikcom, kebakaran sempat tejadi di lokasi pasar ini pada akhir September 2015 lalu. Saat itu, ratusan kios ludes dilalap si jago merah.  (imk/imk)